Pusat vaksinasi Covid ditutup setelah dua ular terlihat di dalam sebuah gedung. Ular yang diberi nama Cwm dan Cou setelah ditemukan di Ceredigion, Inggris diyakini sebagai ular dan gulma.
Reptil tersebut dilaporkan meninggalkan gedung dan Dewan Kesehatan Hywel Dda mengatakan pihaknya sedang mencari bantuan ahli untuk menyingkirkan salah satu reptil yang tersisa.
Ular besar disebut Cou, sedangkan ular rumput disebut Cwm.
Hewan tersebut dikabarkan ditemukan pada Senin sore (20/5/2024) oleh petugas dan bercanda bahwa tidak ada hewan yang memenuhi syarat untuk vaksinasi.
“Cou melarikan diri dan tidak berada di dalam gedung,” jelas juru bicara itu.
Mereka mengatakan mereka berharap pusat tersebut dapat segera dibuka kembali.
“Pada saat yang sama, mereka juga mendorong masyarakat untuk menghubungi mereka jika ada pertanyaan tentang booster, mengingat rekan mereka tidak akan bisa menjawab pertanyaan tentang reptil,” ujarnya.
Dipercaya bahwa dua ekor ular menggunakan lantai marmer untuk mendinginkan tubuhnya saat cuaca panas atau dingin di ruang ketel.
