5 Fakta Kasus Tewasnya Brigadir RAT di Jakarta, Keterangan Polda Sulut dan Keluarga Berbeda

JAKARTA – Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menyoroti perbedaan informasi antara Polda Sulut dan keluarga terkait tugas Brigadir Ridhal Ali Tomi alias Brigadir RAT anggota Satuan Lalu Lintas Polres Manado yang diduga bunuh diri. di dalam kendaraan terakhir kali beberapa kali di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Brigadir RAT mengunjungi kerabatnya di Jakarta. Brigadir RAT juga mengambil cuti dari dinas kepolisian. Berikut beberapa faktanya:

1. Polda Sulut punya pendapat berbeda

“Permintaan klarifikasi tersebut terutama terkait dengan tugas almarhum yang saat ini seolah menjadi perbedaan pendapat antara pihak keluarga dan pihak Polda (Sulabes Utara),” kata anggota Komunitas Kompolnas Yusuf Warsyim, Senin (29/4/2024). .

Kehadiran Satgas RAT di Jakarta masih menjadi pertanyaan apakah ia sedang bertugas atau sedang cuti. Menurut Kapolres Jakarta Selatan Kompol Ade Rahmat Idnal, korban tiba di Jakarta usai keluar mengunjungi kerabatnya.

2. Brigadir RAT menjadi ajudan polwan

Sedangkan menurut istri brigadir RAT yang berinisial N, suaminya berangkat ke Jakarta untuk menjadi asisten polisi wanita. Namun identitas polwan tersebut masih belum diketahui.

“Dalam melakukan penyidikan, Kompolnas sendiri tetap menghormati kewenangan Polri, khususnya Polda Sulut,” kata Yusuf.

3. Jelaskan tugas sebenarnya

Anggota Komunitas Kompolnas Yusuf Warsyim meminta polisi memperjelas tugas sebenarnya yang dilakukan brigadir RAT di Jakarta.

“Kami mohon penjelasan yang baik kepada pihak keluarga. Kompolnas sendiri dalam mengawasi penyidikan tentunya tetap menghormati kewenangan Polri, khususnya Polda Sulut,” kata Yusuf.

4. Polisi sedang memeriksa telepon genggam brigadir RAT

Di sisi lain, polisi terus menyelidiki kematian anggota Polres Manado, Brigade RAT, yang bunuh diri di kawasan Mampang, Jakarta Selatan. Untuk mengetahui motif bunuh diri Satgas RAT, polisi juga akan memeriksa telepon genggam Satgas RAT.

Ponsel korban saat ini sedang diperiksa di laboratorium siber forensik, kata Wakil Kepala Reserse Polres Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossi kepada wartawan.

5. Motifnya masih misteri

Wakil Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossi mengatakan pihaknya akan mendalami motif pasti dibalik aksi bunuh diri brigadir RAT di dalam kendaraan Alphard warna hitam di kawasan Mampang. Salah satu caranya adalah dengan mengecek ponsel korban.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *