Jumlah pelatih populer asal Argentina yang melatih di Liga 1 Indonesia semakin bertambah. Mantan pemain internasional Argentina, Juan Esnaider, baru-baru ini direkrut tim promosi PSBS Biak.
Hal ini bahkan diumumkan secara resmi oleh tim melalui media sosial. Esnaider menandatangani kontrak selama dua musim untuk membantu Pacific Storm meraih kesuksesan besar di kejuaraan Divisi 1.
“PSBS Biak dengan bangga mengumumkan Juan Esnáider sebagai pelatih baru tim yang akan berlayar di Liga 1,” tulis postingan resmi klub di jejaring sosial.
Mantan pemain Real Madrid dan Juventus asal Argentina ini akan bersama Pacific Storm selama 2 musim ke depan, lanjut pernyataan tersebut.
Juan Esnaider memiliki resume yang sangat mumpuni sebagai pemain. Tercatat ia pernah bermain untuk tim-tim Eropa seperti Real Madrid, Real Zaragoza, Atletico Madrid, Espanyol, dan Juventus.
Setelah pensiun dan menjadi pelatih, ia juga memiliki banyak pengalaman mengelola tim di liga besar seperti Getafe di La Liga Spanyol dan JEF United Chiba di J-League Jepang.
Sebelum Juan Esnaider, setidaknya ada 5 pelatih ternama di Argentina yang pernah melatih tim divisi 1. Beberapa di antaranya menunjukkan performa bagus untuk tim. Namun, ada juga yang kurang sukses.
Berikut 5 pelatih kondang asal Argentina yang pernah melatih di Divisi 1 Indonesia
5.Mario Kempes
Nama Mario Kempes sempat menggemparkan saat bergabung dengan Pelita Jaya pada 1996. Meski usianya masih muda, pemain yang membantu La Albiceleste menjuarai Piala Dunia 1986 itu tampil apik hingga pensiun di Indonesia.
Usai gantung sepatu, Mario Kempes memilih melatih Pelita Jaya. Sayangnya, timnya gagal meraih hasil bagus.
4.Carlos Cambon
Pada tahun 2003, Persija Jakarta kedatangan pelatih asal Argentina, Carlos Cambon. Cambon berjasa mengelola tim hebat Argentina, Boca Juniors dan juga tim Bolivia, Blooming.
Membawa tiga pemain saat datang, Carlos Cambon hanya sempat menangani Macan Kemayoran dalam waktu singkat. Saat musim 2004 dimulai, ia memutuskan pensiun dan pensiun dari dunia kepelatihan.
3. Horacio A. Montes
Setelah Pers, ada PSS Sleman yang merekrut pelatih asal Argentina, Horacio A. Montes. Montes menjadi pelatih asing pertama yang menghadapi Elang Super Jawa.
Sayangnya, perbedaan budaya yang sangat signifikan membuat Montes sulit beradaptasi. Ia sempat tercatat sebagai satu-satunya manajer tim selama lima bulan sebelum akhirnya dipecat oleh pengurus PSS Sleman.
2.Mario Gomez
Memasuki musim Divisi 1, Persib Bandung pun menggunakan jasa pelatih Argentina, Mario Gomez. Pelatih yang dikenal sebagai Abah Gomez kini memiliki riwayat cemerlang dalam memimpin Johor Darul Takzim ke Kejuaraan Malaysia. Pada musim pertamanya di Indonesia, ia juga mengantarkan Maung Bandung meraih peringkat keempat Liga 1 2018.
Namun setelah itu kontraknya tidak diperpanjang. Setelah itu ia membela klub Liga 1 lainnya seperti Arema FC, Borneo FC, hingga akhirnya di Liga 1 2023/2024 ia juga menangani Bhayangkara FC.
1. Alfredo Vera
Terakhir ada nama yang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia, yaitu Alfredo Vera. Meski namanya tak setenar pelatih lain seperti Mario Kempes atau Mario Gomez, namun bisa dikatakan ia merupakan pelatih asal Argentina tersukses di Liga Indonesia sejauh ini.
Ia membuktikannya pada tahun 2016, berhasil membawa Persipura Jayapura menjadi juara Indonesia Football Championship (ISC). Tahun berikutnya, Alfredo Vera Persebaya Surabaya masuk Liga Champions 2 dan promosi ke Divisi 1.
