7 Cerita Mistis Gunung Salak Bikin Merinding, Kampung Setan hingga Hewan Raksasa

12 tahun yang lalu HARI INI, sebuah pesawat Sukhoi Superjet 100 jatuh di Gunung Salak, menewaskan 45 orang. Tragedi 9 Mei 2012 merupakan salah satu peristiwa paling kelam dalam dunia penerbangan Indonesia.

Gunung Salak yang berada di Taman Nasional Halimun-Salak merupakan salah satu destinasi pendakian paling populer di Jawa Barat.

Selain indah, gunung berapi di Kabupaten Sukabumi dan Rajawali Bogor ini juga terkenal angker dan banyak menyimpan cerita mistis.

Berikut kisah mistis Gunung Salak yang masih diyakini sebagian masyarakat:

1. Puncak Manik

Gunung Salak sudah cukup tua sehingga memiliki beberapa puncak. Yang tertinggi adalah Puncak Salak I dengan puncak 2.211 MDPL. Nama Salak yang tertulis di gunung tersebut diyakini berasal dari kata Sansekerta “Salaka” yang berarti perak.

Gunung Salak memiliki Puncak Manik yang diyakini sebagai lokasi kerajaan magis Pajajaran. Selain itu, pada bulan-bulan tertentu Puncak Manik konon menjadi tempat diadakannya upacara Dongdang, tempat bermainnya orang-orang gaib.

 

Puncak Manik, Gunung Salak

Bahkan, ketika para pendaki berada di kawasan tersebut, mereka akan mengalami banyak kejadian yang tidak dapat dijelaskan. Misalnya cuaca tiba-tiba berubah, atau hembusan angin terasa tidak menentu arahnya.

2. Umat Setan

Gunung Salak diyakini sebagai Kota Setan. Kisah ini awalnya diceritakan oleh seorang pendaki yang sedang beristirahat di tenda dekat area pendakian.

 BACA JUGA:

Dikutip dari iNews Jabar, awalnya pendaki hanya membeli dan menyantap pisang goreng. Setelah selesai makan, pendaki menyadari bahwa surat tiba-tiba menghilang dan udara di sekitarnya menjadi hangat.

Pendaki dan rombongan dapat kembali ke rombongannya dan para pendaki percaya bahwa terdapat Desa Setan di sekitar jalur pendakian, dimana penduduk setempat suka menyeret para pendaki saat trekking.

3. Suara gamelan

Penduduk setempat mengatakan, ada suara gamelan mistis di Gunung Salak saat Anda mendaki ke puncak. Menurut penduduk setempat, banyak pendaki yang entah dari mana mendengar suara Gamela.

Pendaki tersebut mengikuti dari mana suara tersebut berasal dan kemudian pendaki tersebut menghilang tanpa jejak dan belum ditemukan hingga saat ini. Banyak juga pendaki yang tersesat karena terpesona dan mengikuti suara gamelan.

 

Mendaki Gunung Salak

4. Harta karun Belanda

Ketika Jepang menginvasi Indonesia pada tahun 1942, Belanda berinisiatif menguburkan kekayaannya di Gunung Salak agar Jepang tidak menemukannya dan menyita.

 BACA JUGA:

Mereka berencana merampas harta karun di Gunung Salak setelah Jepang menyerah dan meninggalkan nusantara. Namun setelah Indonesia merdeka, Belanda sulit mendapatkan kembali kendali atas Indonesia dan mengakui kekayaan mereka di Gunung Salak.

Pada akhirnya mereka meninggalkan tanah airnya tanpa harta sedikitpun. Kabar ini mulai tersebar di kalangan warga yang tinggal di kaki Gunung Salak. Mereka berangkat mencari harta karun ke tempat Belanda menguburkan harta warisannya. Namun semua itu sia-sia karena yang ditemukan hanyalah jenazah warga Belanda yang tewas dalam pertempuran tersebut.

Kisah ini merupakan salah satu cerita mistis tentang Gunung Salak yang beredar di kalangan masyarakat.

5. Terluka

Kisah mistis Gunung Salak lainnya adalah terdapat beberapa tempat angker yang membuat para pendaki resah saat melintasi jalur ini. Tempat ini adalah Curug Seribu.

 BACA JUGA:

Di air terjun ini banyak terdapat jiwa-jiwa yang kehilangan pendakian, kemudian mati mengenaskan atau hilang tanpa jejak.

Lalu ada area pendakian, dan pendaki harus berhati-hati saat melintasi jalur ini. Jalur pendakian terkadang memakan banyak korban jiwa, dan banyak juga korban yang tidak dapat ditemukan oleh tim SAR.

6. Sosok sungai yang misterius

Menurut cerita salah seorang pendaki, ketika ia mendirikan tenda di tepi sungai pada musim semi. Dia dan teman-temannya melihat beberapa orang di seberang sungai.

Sosok tersebut terlihat sangat jelas mengenakan pakaian menyerupai kain Ihram berwarna putih, namun ketika didatangi dengan bantuan senter, ternyata sosok tersebut telah menghilang begitu saja.

 

7. Binatang ajaib raksasa

Para pendaki sering melaporkan mendengar atau melihat sosok gaib, seringkali menyerupai binatang, saat berada di Gunung Salak.

Mulai dari kehadiran kera yang lebih besar dari gorila, kehadiran babi hutan seukuran truk sampah, hingga suara derap kuda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *