JAKARTA – Sebanyak 710 personel gabungan TNI dan Polr dikerahkan untuk menggelar dua konser musik Avanged Sevenfold di Stadion Daerah Madya Gelora Bung Karno (GBK) Tanah Abang, Jakarta Pusat.
“Hari ini kami mengerahkan 710 personel gabungan untuk mengamankan Konser Musik Avanged Sevenfold yang digelar di Stadion Madya GBK, Jakarta Pusat. Personel gabungan terdiri dari TNI, Polris, dan DKI dari Pemprov DKI Jakarta,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Susatyo Purnomo Condro saat dikonfirmasi pada Sabtu (24/05/2024).
Susatyo mengatakan, personel gabungan akan disebar di beberapa titik di sekitar Stadion Madya GBK Jakarta, mulai dari pintu masuk GBK hingga gedung konser musik Avanged Sevenfold. Susatyo mengatakan, hal itu dilakukan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
“Kami mengharapkan langkah-langkah keamanan dan pencegahan kejahatan selama konser. Rekayasa lalu lintas melihat kondisi lapangan dan bersifat situasional, kata Susatyo.
Jika terlalu banyak penonton, pihaknya akan mengatur arus lalu lintas di kawasan GBK, kata Susatyo. Selain itu, Susatyo mengimbau masyarakat untuk waspada dan waspada terhadap segala tindak kejahatan.
“Kami menghimbau agar berhati-hati dalam membawa barang berharga seperti handphone, dompet atau perhiasan agar tidak terjadi pencopetan. “Selain itu, masyarakat juga harus mewaspadai terjadinya tiket palsu dan tidak tergiur oleh oknum oknum,” kata Susatyo.
Ia juga meminta seluruh aparat keamanan tetap bersikap manusiawi dan melayani seluruh peserta konser serta tidak ada yang membawa senjata api selama pengamanan.
“Semua komando dan kendali ada pada saya sebagai Kapamwili Objek. Tidak ada tambahan gerak atau tindakan yang bersifat pribadi,” jelasnya.
Penonton memenuhi halaman Stadion Gelora Bung Karno Madya mulai pukul 15.00 WIB untuk menyaksikan konser musik Avanged Sevenfold. Konser musik tersebut diketahui dimulai pada pukul 19.00 WIB dan berakhir pada pukul 22.30 WIB.
