KALIMANTAN TIMUR – Jaringan air minum (IKN) ibu kota Indonesia terintegrasi mulai dari sektor perkantoran hingga perumahan. Bahkan air yang mengalir dari keran di Kantor Presiden, ASN, Istana Menteri, dan ASN bisa langsung diminum.
Ketua Satgas Pembangunan Infrastruktur IKN (Insantara Capital) Kementerian PUPR Danis Hidayat Sumadilaga mengatakan saat ini 12 tower hunian ASN siap digunakan untuk mendukung pelaksanaan upacara HUT Kemerdekaan dan mutasi ASN di tahun tahap awal.
“Dari 47-12 yang sudah selesai dan siap untuk acara 17 Agustus nanti, sebagian akan digunakan petugas atau peserta upacara,” kata Danis di IKN, Sabtu (10/8/2024).
Sebelumnya, Menteri PUPR Basuki Hadimulyono mengatakan, air minum yang disuplai ke IKN berasal dari Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Sepaka. SPAM Sepaku dapat beroperasi penuh pada akhir Juli 2024, melayani lokasi dan gedung di IKN Nusantara.
“Ini air minum, bukan hanya air bersih. Air dari keran di apartemen dan rumah di OKN bisa langsung diminum. Kami terus mengecek kualitas airnya sebelum masuk ke bak penampungan digunakan dalam beberapa hari mendatang”, tambah Menteri Basuki.
SPAM Sepaku terdiri dari IPA berkapasitas 300 liter/detik, pipa pengangkut sepanjang 16 km, waduk, dan pipa distribusi sepanjang 22 km.
SPAM Sepaku Tahap I diperuntukan untuk melayani Kantor Presiden dan Istana, Sekretariat Negara Kementerian, Paspampres, Komplek Kementerian Koordinator 1, 2, 3 dan 4, Amphitheatre, Galeri, Area Pelayanan, Gedung Wisma ASN, Rumah Menteri (RTJM) dan lembaga publik lainnya seperti hotel, sekolah, pertokoan dan rumah sakit.
