Unpad dan UGM Wakili Indonesia di Ajang Adu Ide Bisnis ASEAN

JAKARTA – Unpad dan UGM siap mewakili Indonesia dalam Kompetisi Ide Bisnis Asia-China. Dimana dua tim dari kampus tersebut mampu menjuarai Indonesia Business Challenge (IBC) yang diadakan oleh Institute of Chartered Accountants in England and Wales (ICAEW).

Ajang ini memberikan kesempatan besar bagi para mahasiswa terbaik di Indonesia untuk menampilkan bakat-bakat terbaiknya di bidang keuangan.

Connie Sihan, Presiden ICAEW Indonesia, menjelaskan bahwa kompetisi ini tidak hanya menjadi ajang untuk menunjukkan keunggulan akademik, namun juga ajang untuk menguji kemampuan pemecahan masalah, inovasi dan kemampuan berkomunikasi secara efektif yang menjadi ciri utama piagam tersebut Akuntan

“Hal ini sejalan dengan visi kami di ICAEW untuk mempersiapkan pemimpin masa depan yang siap menghadapi tantangan global di dunia usaha,” ujarnya, Rabu (17/4/2024).

IBC 2024 diikuti oleh banyak universitas yang belum pernah mengikuti ICAEW Indonesia Business Challenge. Dalam proses seleksinya, IBC 2024 banyak mengangkat topik-topik terkini di dunia bisnis, seperti digitalisasi, teknologi baru, keberlanjutan, yang diintegrasikan ke dalam kasus-kasus yang harus diselesaikan oleh para peserta, sehingga para peserta dapat meningkatkan pengetahuan akademisnya .

Perwakilan juri ICAEW IBC 2024, Andy Tejia mengatakan kerja sama tim menjadi salah satu aspek yang harus diperhatikan dalam memilih pemenang. Dalam situasi kerja, kolaborasi adalah kunci untuk memecahkan masalah.

“Jadi kita ingin melihat bagaimana mereka bisa bekerja sama. Apalagi transisi dari pendidikan ke dunia kerja sangat berbeda. Di dunia kerja, kita perlu menyelesaikan permasalahan dan memberikan solusi yang jelas. Kami yang menilai” Mereka punya kerja sama tim, tahu kasus bisnisnya, dan punya pengetahuan teknis yang baik,” tuturnya.

Berkat kerja sama tim yang kompak dan efektif, mahasiswa Universitas Padjajaran yang masuk dalam tim enam besar berhasil meraih juara pertama kompetisi ICAEW Indonesia Business Challenge 2024. Tim mampu memberikan solusi paling realistis dari kasus-kasus kondisi kerja di sektor keuangan yang ada.

Sedangkan tim Sixth Sigma Universitas Gadjah Mada berhasil meraih juara kedua. Maria L. Sampurno dari tim WINTER Universitas Indonesia mendapatkan penghargaan materi presentasi terbaik.

Kedua tim juga melaju ke grand final regional, ICAEW China and Southeast Asia Business Challenge 2024.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *