Reaksi Santai Francesco Bagnaia Usai Didepak Jorge Martin dari Puncak Klasemen MotoGP 2024 Usai GP Inggris

Sempat meroket ke puncak klasemen MotoGP 2024 usai GP Inggris 2024, pebalap Ducati Lenovo itu meresponsnya sehingga kini menempati posisi kedua.

Bagnaia diketahui finis ketiga di Moto GP Inggris 2024, hasil yang diraih saat Pesco mengawali balapan dari posisi kedua.

Bahkan, Bagnaia berhasil mengawali balapan dengan cukup baik hingga langsung menyalip Alejandro Espargaro yang menempati posisi terdepan di grid Moto GP Inggris 2024.

Bagnaya juga sempat memimpin cukup lama, namun sayangnya ia tak mampu mempertahankan posisinya di tengah balapan. Baganaia harus menyalip George Martin yang sudah mengikutinya sejak awal balapan.

Usai mengalahkan Martin, tak berhenti sampai di situ, Bagnaya pun terkesan dengan rekan setimnya Enya Bastianini. Pada akhirnya, Bastian sendiri menjadi pemenangnya, dan Martin menempati posisi kedua.

Hasil ini membuat Bagnaia hanya mengoleksi 20 poin, prestasi yang belum cukup untuk mempertahankan Bagnaia di puncak klasemen MotoGP 2024.

Melihat hal tersebut, Bagnaya menenangkan diri, ia tak mau marah-marah, karena menganggap situasi tersebut normal dan akan terus berlanjut hingga akhir musim.

(Tidak khawatir dengan situasi perpindahan dari puncak klasemen) karena akan seperti ini hingga akhir kejuaraan, kata Bagnaia, dikutip Motosan, Rabu (6/8/2024).

“Tentu saja, saya lebih memilih menjadi yang diburu daripada menjadi pemburu, karena berada di depan selalu membuat perbedaan,” ujarnya.

“Tetapi menjadi yang pertama atau kedua tidak membuat banyak perbedaan dalam poin balapan,” kata Bagnaia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *