Anindya Bakrie Beri Motivasi ke Mahasiswa MNC University

JAKARTA – Presiden Kamar Dagang dan Industri Indonesia Anindya Novyan Bakrie memberikan kuliah umum hari ini di MNC University di gedung konferensi iNews Tower, Jakarta Pusat. Ia menyebarkan semangat untuk pantang menyerah.

Anindya menegaskan, selain perlunya moral dan etika, semangat pantang menyerah menjadi modal utama dalam meraih kesuksesan.

Ia mencontohkan kegigihan petenis Swiss Roger Federer yang beberapa kali terjatuh namun tetap bangkit hingga menjadi petenis nomor satu dunia.

“Pernahkah Anda mendengar tentang Roger Federer? Pernahkah Anda? Anda? Petenis Swiss itu hebat. Dia bilang dia hanya bisa menjadi hebat dengan memenangkan 52% dari setiap poin. Jadi, selama Anda bangkit dari kejatuhan dan menang 52% Jangan pernah merasa gagal,” ujarnya.

Anindya tak hanya menanamkan semangat pantang menyerah, namun juga menekankan pentingnya etos kerja dalam dunia profesional. Ia mengatakan, untuk mengatasi daya saing dunia usaha diperlukan etos kerja yang lebih.

“Jadi etos kerja ini bisa dilakukan, tidak bisa hanya dibicarakan. Dan bagian dari etos kerja itu adalah selalu memikirkan bagaimana berbuat lebih banyak dengan sumber daya yang lebih sedikit, produktif. Pemikirannya adalah selalu berbuat lebih banyak dengan sumber daya yang paling sedikit,” katanya.

Selain pola pikir produktif, Anda juga perlu disiplin untuk sukses. Anindya mengatakan penundaan tersebut merupakan contoh sederhana untuk tidak melakukan generalisasi. Menurutnya, dengan bekerja tepat waktu, seseorang tidak hanya menghargai dirinya sendiri, tapi juga orang lain.

“(Terlambat) tidak hanya menguras sumber daya diri sendiri, tapi juga sumber daya orang lain. Akibatnya, rasa hormat terhadap orang lain berkurang. Makanya pemain tidak mau mengajar tepat waktu. Kenapa saya begitu senang untuk itu? pemain? Karena para pemain. Setiap detiknya fokus,” tegasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *