LONDON – Chelsea merilis pernyataan terkait rasisme yang dilakukan pemainnya Enzo Fernandez. The Blues telah mengambil tindakan internal yang tegas karena kecaman mereka terhadap apa pun yang menyebabkan rasisme.
Enzo bersikap rasis saat merayakan keberhasilan timnas Argentina meraih gelar Copa America 2024 Pemain berusia 23 tahun itu kedapatan menyanyikan lagu rasis.
Lirik lagu Enzo merujuk pada timnas Prancis yang memiliki banyak pemain. Sontak, pemain timnas Argentina itu mendapat banyak hinaan.
Atas kelakuannya itu, Enzo pun meminta maaf. Meski begitu, perilakunya tidak bisa diterima. Hingga Fédération Française de Football (FFF) melaporkan diskriminasi ke FIFA.
Kini, Chelsea angkat bicara soal rasisme yang dialami gelandang mereka tersebut. Melalui pernyataannya, mereka menegaskan tidak akan memberikan kesempatan kepada pemain yang ikut melakukan diskriminasi. Oleh karena itu, tim akan menindak perilaku Enzo tersebut.
“Chelsea menganggap segala bentuk diskriminasi tidak dapat diterima. Kami bangga menjadi klub yang beragam dan inklusif di mana orang-orang dari semua budaya, komunitas, dan budaya diterima,” demikian bunyi pernyataan Chelsea di laman resminya, tertanggal Kamis (18/7/2021). 2024).
“Kami menerima dan menghargai permintaan maaf dari para pemain kami dan akan menggunakannya sebagai kesempatan latihan,” lanjut klub di Stadion Stamford Bridge.
“Klub telah menerapkan prosedur disipliner internal,” demikian kesimpulan pernyataan Chelsea.
Rasisme yang dilakukan Enzo merugikan banyak pemain, termasuk pemain Chelsea asal Prancis. Kabarnya banyak pemain yang tak lagi mengikuti akun mantan pemain Benfica tersebut.
