SPECIAL REPORT: Langkah Awal Timnas Indonesia U-20 Menuju Piala Dunia U-20 2025

Indra Sjafrii ditunjuk sebagai pelatih Timnas U-20 Indonesia pada 6 Juli 2023. Ketua Umum PSSI Eric Tohir membenarkan Indra Sjafrii dikontrak dengan jangka waktu empat tahun atau hingga 2027.

“PSSI FC sudah sepakat dengan pelatih Indra Jaffrey terkait penunjukannya sebagai pelatih timnas U-20 Indonesia dan Asian Games 2023 dan 2026 mendatang. Kami memiliki kontrak berdurasi empat tahun dan pihak klub yakin Indra Jaffrey adalah pilihan yang tepat pelatih untuk tujuan itu,” kata Eric Tohir, Okezone.

(Indra Sjafri menjabat pelatih timnas U-20 Indonesia untuk kesekian kalinya. (Foto: PSSI)

Tak hanya mendapat kontrak jangka panjang, Indra Sjaffari pun memberikan target besar kepada mantan pelatih Bali United Eric Thohir. Indra Sjafri fokus mengantarkan Garuda Nusantara — dikenal sebagai Timnas U-20 Indonesia — lolos ke Piala Dunia U-20 2025.

“Kami juga berharap pelatih Indra Jaffrey bisa meloloskan timnas U-20 ke Piala Dunia U-20 2025. PSSI yakin pelatih Indra Jaffrey akan memberikan prestasi bagi timnas Indonesia di kompetisi yang akan diikutinya,” kata Eric Thehir.

Setelah persiapan selama setahun, Timnas U-20 Indonesia yang dilatih Indra Sjafri akhirnya memulai perjuangan menuju Piala Dunia U-20 2025. Timnas Indonesia akan tampil di kualifikasi Piala Asia AFC U-20 2025 pada 20-20. 25 hari. 29 September 2024.

(Timnas U-20 Indonesia sedang mengincar tiket Piala Dunia U-20 2025. (Foto: Infografis Okezone)

Timnas U-20 Indonesia mengikuti kualifikasi Piala AFC U-20 2025 bersama 44 negara lainnya. Ke-45 negara tersebut dibagi dalam 10 grup yang masing-masing grup terdiri dari empat atau lima negara.

Selanjutnya, seluruh juara grup (10 negara) otomatis lolos ke Piala AFC U-20 2025. Sedangkan dari 10 runner-up, hanya lima runner-up terbaik yang berhak lolos ke babak final.

Kualifikasi Piala AFC U-20 2025 diperlukan jika ingin tampil di Piala Dunia U-20 2025. Oleh karena itu, hanya empat tim yang diperbolehkan lolos ke semifinal Piala AFC U-20 2025 -20 hingga berpartisipasi di semifinal Piala AFC U-20 2025. Piala Dunia U-20.

Pertarungan yang mudah

Beruntung bagi Timnas U-20 Indonesia, lawannya di Grup F Kualifikasi Piala AFC U-20 2025 masuk dalam kategori lemah. Karena berstatus sebagai tuan rumah, hanya tim Indonesia U20 yang satu grup dengan Yaman U20, Maladewa U20, dan Timor-Leste U20.

(Suasana TC tim U20 Indonesia di Bali. (Foto: Instagram/@timnas.indonesia)

Tim U-20 Indonesia masuk grup mudah karena menempati pot pertama pengundian. Posisi di Pot 1 itu karena kemampuan Timnas Indonesia untuk mengikuti Piala AFC U-20 2023.

Meski tersingkir di babak penyisihan grup Piala AFC U-20 2023, Garuda Nusantara tetap berhasil bangkit. Setelah kalah 0-2 dari Irak U20, tim U20 Indonesia berhasil mengalahkan Suriah U20 1-0 dan bermain imbang 0-0 dengan Uzbekistan U20.

Sekadar informasi, Uzbekistan dan Irak U20 kembali bertemu di final. Hasil tersebut menunjukkan hanya finalis Piala AFC U-20 2023 yang mampu mengalahkan tim U-20 Indonesia.

Kembali ke Kualifikasi Piala AFC U-20 2025 Untuk mendapatkan hasil maksimal di ajang tersebut, pelatih Indra Sjafri memanggil 30 pemain untuk menjalani pemusatan latihan di Bali.

Pemain-pemain yang disebutkan sebagian besar merupakan sosok-sosok yang mengantarkan Timnas U-19 Indonesia menjuarai Piala AFC U-19 2024. Beberapa pemain di antaranya merupakan pemain keturunan, yakni Jens Raven dan Wilbur Jardim.

(Daftar 30 pemain Timnas U-20 Indonesia di Kualifikasi Piala AFC U-20 2025. (Foto: Infografis Okezone)

Sesuai jadwal, Indonesia U20 akan menghadapi Maladewa U20 pada Rabu, 25 September 2024, Timor-Leste U20 (Jumat, 27 September 2024) dan Yaman U20 (Minggu, 29 September 2024). Seluruh pertandingan akan digelar di Stadion Madia Jakarta.

Peserta tambahan dalam garis keturunan

Jika lolos ke Piala AFC U-20 2025, tim U-20 Indonesia perlu usaha ekstra untuk finis di posisi keempat. Dari segi kualitas, level Jepang U20, Korea Selatan U20, Arab Saudi U20, dan Iran U20 masih lebih tinggi dibandingkan Indonesia U20.

Selain menambah level pemain di skuad yang ada, tak ada salahnya PSSI mendatangkan tambahan pemain untuk memperkuat timnas U-20 Indonesia. Bahkan, pada pertengahan Juli 2024 lalu, Direktur Timnas U-20 Indonesia, Ahmad Zaki Iskandar menyebut ada pemain yang akan segera menjalani proses naturalisasi sebagai Warga Negara Indonesia (WNI).

(Geypens dan Timnas U-20 Indonesia diperkuat untuk Piala Toulon 2024. (Foto: Instagram/@timgeypens)

Tiga pemain yang dimaksud adalah Mauresmo Henoch (Top Oss), Dion Marx (NEC Nijmegen U-21) dan Tim Gibbins (FC Emmen). Sayangnya kabar terkini Mauresmo Hinoki tidak bisa dinaturalisasi karena darah Indonesianya berasal dari kakek buyutnya.

Secara realistis, hanya Dionne Marks dan Tim Gibben yang bisa dinaturalisasi. Dengan pola 3-4-3 yang diperkuat Indra Sjafri, Dion Marks, Kadik Arel, dan Iqbal Guijangi mampu mengisi tiga posisi bek tengah timnas Indonesia U-20.

(Donny Tri Pamungkas, kapten timnas U-20 Indonesia. (Foto: PSSI)

Sedangkan untuk Tim Gibben, posisi aslinya adalah bek kiri atau bek kiri. Namun posisi tersebut sudah dipegang oleh kapten timnas U-19 Indonesia, Doni Tri Pamungkas. Oleh karena itu, Tim Gibbins dan Donny Trey Pamungkas mau tidak mau akan dimainkan di posisi lain.

Menarik ditunggu hasil yang didapat tim U-20 Indonesia ke depannya. Besar harapan Indra Sjafri untuk mentransformasi timnas U-20 Indonesia menjadi tim yang tangguh. Pada akhirnya, tim Indonesia diuntungkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *