SEOUL – Ganda putra Indonesia Mohammad Shohipur Fikri/Daniel Martin sukses menumpas unggulan kedua asal China He Jiting/Ren Xianyu di perempatfinal Korea Open 2024. , mereka menang karena mampu mencetak lebih banyak gol terlebih dahulu guna meningkatkan kepercayaan diri.
Dengan percaya diri yang terus berlanjut, Fikri/Daniel meraih kemenangan lewat rubber bowl pada laga WIB yang digelar di Mokpo Indoor Stadium Seoul, Korea Selatan, Jumat (30 Agustus 2024) sore. Sejujurnya mereka menang dengan skor 22-20, 13-21, 21-16.
Sayangnya pada laga saat itu, Fikri/Daniel sempat tertinggal 0-4 di awal, lalu menyamakan skor menjadi 7-7. Namun setelahnya mereka terus tertinggal 8-11 dan 12-15, namun kemudian bertahan 18-18 dan 20-20 hingga mampu mengubah keadaan dan menang dengan 22 poin.
Di game kedua, Fikri/Daniel kembali dipaksa pemainnya hingga tertinggal 3-7 dan 5-12. Namun kali ini mereka tak bisa bangkit dan terus tertinggal 10-16, lalu kalah dari He/Ren dengan skor 13-21.
Sayangnya, pasangan Indonesia tak terbendung di game penentuan, unggul 8-0 dan 10-2. Meski sempat menyamakan skor 7-11, ia/Ren Zhengfei kembali memperlebar jarak dan meraih kemenangan 21-16.
Meski menang, Fikri/Daniel merasa masih banyak yang perlu digali dari permainannya. Mereka percaya bahwa hasil yang baik disebabkan oleh awal yang baik dalam pemilu.
Alhamdulillah permainan kami berjalan dengan baik dan kami menang. Selain itu permainan kami juga berjalan dengan baik walaupun masih banyak kesalahan terutama di game kedua. Permainan kami akan lebih baik lagi, kata Fikri seperti dilansir surat kabar PBSI. . diterbitkan pada Sabtu (31 Agustus 2024).
Alasan kemenangan itu adalah awal yang bagus. Di game ketiga mereka unggul 8-0. Itu cukup menambah kepercayaan diri kami. Ada poin yang bisa kami selamatkan. Laga-laga sebelumnya juga harus dimenangkan. Kami bisa bermain. . Daniel akan merasa lebih baik jika bolanya naik, tambahnya.
Dengan hasil seperti itu, tim Indonesia pasti bisa mewakili Indonesia di final Super 500 Championship. Sebab, Fikri/Daniel akan bertemu wakil Indonesia Leo Raleigh Kanando/Daniel Martin di babak perempat final.
Pertemuan pertama di lapangan juga berjalan dengan baik. Alhamdulillah, kami bermain sangat baik di game ketiga. Bisa saja di awal bagus. Ada banyak tekanan tapi kami bisa mengatasinya dan menutup kemenangan.