Motornya Berkembang Pesat, Pedro Acosta Kesal Gagal Finis di MotoGP Prancis 2024

LE MANS – Pedro Acosta sangat terpukul usai mengalami kecelakaan pada balapan utama MotoGP Prancis 2024 akhir pekan lalu. Pasalnya, motor KTM RC16 yang dikendarainya sudah banyak berkembang.

Acosta terpaksa mundur dari balapan pada awal seri kelima MotoGP 2024. Pebalap Red Bull GASGAS Tech3 itu terjatuh di tikungan di Tikungan 8 saat memperebutkan posisi keempat antara Aleix Espargaro dan Fabio Di Giannantonio.

Itu adalah kecelakaan balapan besar pertama yang dialami Acosta pada musim pertamanya di kelas utama. Namun bukan suatu kebetulan karena pebalap berusia 19 tahun itu juga gagal finis pada dua balapan sebelumnya di sirkuit Bugatti, saat berlaga di Moto2 2022 dan Moto2 2023.

Acosta menceritakan kecelakaan yang dialaminya. Dia tidak menyalahkan siapa pun kecuali dirinya sendiri. Bahkan, pemain asal Spanyol itu bersyukur hanya terjatuh sendirian dan tidak menabrak Espargaro maupun De Giannantonio yang nyaris ditabraknya.

“Saya melewati rute garasi vertikal dengan sangat baik dan merasakan bahwa ketika saya mengerem, saya memiliki kecepatan lebih dari yang lain. “Saya kira orang di depan saya mengerem,” kata Acosta di Speed​​​​Week, Selasa (14/5/2024).

“Saya kemudian menyadari itu tidak cukup dan karena saya tidak ingin merusak balapan untuk orang lain di sekitar saya, saya mengerem terlebih dahulu di roda depan di celah sempit di belakang Alex. “Jaraknya sangat dekat, mungkin hanya sejengkal di udara, tapi untung saya sendirian,” tambah El Tebrón de Mazarón.

Kadang-kadang begitulah yang terjadi, yang kami lakukan selalu bermain sampai batasnya dan saya akan kalah, kata Acosta.

Kecelakaan itu pun membuat Acosta merasa sangat sedih. Sebab, ia merasa motornya mengalami kemajuan pesat dan terbukti menjadi yang tercepat pada sesi pemanasan motor Prancis 2024.

Faktanya, kemampuannya sekarang lebih baik dari sebelumnya. Permulaannya bagus dan saya merasa hebat sejak awal. “Motor saya sudah meningkat pesat sejak kemarin (saat balapan utama),” kata juara Moto2 2023 itu.

“Tim saya bekerja berjam-jam tadi malam dan benar-benar memberi saya sepeda baru. Selama pemanasan, saya bersemangat dan yakin bahwa saya bisa melakukan sesuatu yang hebat. “Itu KTM RC16 terbaik yang pernah saya kendarai,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *