Kisah Fakhri Husaini yang Tolak Tawaran Jadi Asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Ini Alasannya!

Okezone mengulas kisah Fakhri Husain yang menolak tawaran menjadi asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia. Fakhri Husaini bisa dikatakan sebagai pelatih sukses saat membesut timnas Indonesia U-16 dan U-19.

Ia pernah mengantarkan timnas U-16 Indonesia menjuarai Piala AFF U-16 2018 dan belum lama ini ia mengantarkan tim yang sama melaju ke babak perempat final Piala Asia U-16 2018.

(Fakhri Husaini cukup sukses menangani timnas Indonesia U-16 dan U-19. (Foto: PSSI)

Pemain yang pernah bermain di Timnas U-16 Indonesia asuhan Fakhri Husaini mengantarkan Timnas Indonesia U-19 asuhan Fakhri Husaini finis di peringkat ketiga Piala AFF U-19 2019 yang digelar pada 6-10 November 2019. Batavia. .

Saat itu, Timnas U19 Indonesia dipastikan lolos ke Piala Asia U19 2020 dengan finis sebagai juara Grup K mengungguli Korea Utara, Hong Kong, dan Timor Timur. Sebulan setelah Timnas U-19 Indonesia lolos ke Piala Asia U-19 2020, Fakhri Husaini mengaku dihubungi oleh Direktur Teknik PSSI saat itu, Danurwindo.

Ia ditawari menjadi asisten pelatih Shin Tae-yong di timnas U19 Indonesia. FYI: Shin Tae-yong akan ditunjuk menjadi pelatih timnas Indonesia pada 29 Desember 2019.

Saat itu, Shin Tae-yong tidak hanya bertanggung jawab di timnas senior Indonesia, tapi juga U-23 dan U-19. Alhasil, Fakhri Husaini yang ditunjuk sebagai pelatih timnas U-19 Indonesia otomatis harus pindah dari posisinya.

PSSI pun menawarkan Fakhri Husain untuk menjadi asisten pelatih Shin Tae-yong di timnas U-19 Indonesia. Namun Fakhri menolak tawaran Husain karena ingin mencari tantangan.

(Shin Tae-Yong ditolak Fakhri Husain pada pertengahan Desember 2019. (Foto: PSSI)

“Terus saya tanya ke Bang Danur (Danurwindo). Katanya saya anggota Timnas U-20 Indonesia. Lalu saya tanya perannya apa? Pelatih kepala atau asisten?” kata Fakhri Husaini pada awal Januari 2020.

“Aku bilang di sana, kalau aku jadi asisten, itu tidak akan menjadi tantangan. Kalau aku mencari keamanan, aku akan mengambil posisi itu. Tapi aku bukan tipe seperti itu. Aku tidak akan meninggalkan pekerjaan dan pekerjaanku. keluarga di sana jika itu yang terjadi.

Usai melatih Timnas Indonesia U-19, Fakhri Husaini menjadi pelatih kepala beberapa tim. Sebut saja PON Aceh, Persiba Balikpapan, Borneo FC, dan Persela Lamongan.

Kini, berdasarkan rangkaian transfer, Fakhri Husaini menjabat sebagai Direktur Pengembangan Pemain Muda Deltras FC. Lantas, apakah Fakhri Husaini akan kembali menangani timnas Indonesia suatu saat nanti?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *