Nilai pasar ADU antara Kevin Dix dan Mies Hilgers, dua pemain generasi yang menolak bermain di timnas Indonesia, akan dianalisa Okezone. Nama dua pemain asal Indonesia, Kevin Dicks dan Misa Hilgers, mendadak menjadi pusat perhatian sekaligus musuh para pecinta sepak bola Tanah Air.
Pasalnya, sindiran dan candaannya menyinggung netizen Tanah Air. Kevin Dix mencibir saat menonton live Instagram Maarten Paes dari @keeperstopgk. Secara langsung, pemain asal Kopenhagen itu meminta Maarten Paes untuk melindungi timnas Indonesia.
(Saat Kevin Dix melontarkan komentar sinis terhadap Maarten Paes dan suporter sepak bola Indonesia. (Foto: Instagram/@nusantara.ballers)
Faktanya, Kevin Dix tidak terlalu meminta Maarten Paes membela Indonesia. Namun justru tatapan sinis yang ia tunjukkan kepada netizen yang suka menyemangati pemain berlatar belakang tersebut untuk menjalani proses menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Berbeda dengan Kevin Dix, Mies Hilgers lebih buruk. Pemain FC Twente itu bahkan mengubah kebiasaan netizen Tanah Air yang mengajak anaknya bermain untuk Timnas Indonesia menjadi bahan candaan bersama teman-temannya.
Salah satunya mantan pemain PSV Eindhoven Joshua Brenet yang berkomentar di Instagram tentang permintaan Mies Hilgers untuk membela Indonesia. Mees Hilgers menanggapi komentar ini hanya dengan emoticon mata mengejek.
Akibat perbuatannya tersebut, Kevin Dix dan Mies Hilgers menjadi musuh publik di kalangan pecinta sepak bola Tanah Air. Meski begitu, harus diakui kedua pemain asli Belanda itu punya kualitas bagus.
Tentu saja, dua pemain yang sama-sama bermain sebagai center menguasai harga pasar. Dimulai dari Kevin Dix, kapitalisasi pasarnya saat ini adalah Rp 69,53 miliar.
(Nilai pasar Kevin Dix saat ini lebih dari Rp 60 miliar)
Sebaliknya, nilai pasar Mees Hilgers jauh lebih tinggi yakni mencapai Rp 121,67 miliar. Jika sama-sama membela Tim Indonesia, mereka akan menjadi dua pemain termahal di tim Garuda.
Namun kemampuan mereka untuk memperkuat tim Indonesia terbilang kecil. Pasalnya, mereka mendapat tawaran dari PSSI untuk natural bersama Jordi Amat dan Sandy Walsh pada awal tahun 2022.
Namun keduanya memilih tidak membela Indonesia karena restu orang tuanya. Alhasil, PSSI saat itu ikut serta dalam naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh.
Selain itu, Kevin Dix dan Mies Hilgers menjadi musuh publik pecinta sepak bola Tanah Air karena sindiran mereka. Hal ini jelas mengurangi kemampuan mereka mengenakan seragam merah putih.
