JAKARTA – Film Vina Before 7 Days mendadak menjadi perbincangan warganet. Pasalnya, film bergenre horor yang disutradarai oleh Anggy Umbara ini mendapat banyak kritikan dari netizen di media sosial.
Bukan tanpa alasan, diketahui bahwa film horor ini merupakan kisah nyata yang diangkat dari kasus pembunuhan seorang wanita asal Cirebon bernama Vina.
Pada tahun 2016, Vina ditemukan tewas di pinggir jalan akibat pembunuhan dan pemerkosaan yang dilakukan sekelompok geng motor.
Suara netizen yang menyerukan boikot terhadap film horor ini pun terdengar di media sosial
Berikut sederet alasan film Vina Before 7 Days dikritik netizen, berdasarkan rangkuman MNC Portal Indonesia, Selasa (14/5/2024).
1. Dianggap tidak etis
Film Vina Sebelum 7 Hari dinilai tidak etis karena menceritakan kisah nyata mendiang Vina yang menjadi korban. Netizen mengungkap pihak-pihak yang terlibat dalam film ini telah menjadikan tragedi tersebut sebagai objek komersial.
“Orang sudah meninggal dan dijadikan OBJEK KOMERSIAL MAUT*L, TINGGALKAN VINA DALAM DAMAI BUKAN EKSPLOITASI KORBAN ANGGY UMBARA,” tulis akun @fa******.
“Mereka bahkan tidak punya hati nurani, apalagi cukup akal, untuk menyadari di mana kesalahan film ini,” tambah @s1******.
2. Menampilkan adegan kekerasan seksual
Salah satu yang masih ramai diperdebatkan adalah adegan pemerkosaan Vina di film tersebut. Beredar cuplikan adegan geng motor memperlakukan Vina secara brutal.
Berdasarkan cerita aslinya, Anggy seolah merasakan langsung penonton dan melihat momentumnya. Adegan tersebut justru membuat netizen semakin geram karena dianggap tidak punya empati terhadap korban dan keluarganya.
3. Terdapat rekaman suara asli tragedi Vina
Kejadian mengenaskan yang menimpa mendiang Vina menjadi sorotan publik saat temannya diketahui kerasukan roh Vina. Ternyata Vina tidak meninggal karena kecelakaan, melainkan diperkosa hingga dibunuh oleh geng motor.
Dalam film tersebut terdapat rekaman asli suara teman Vina yang konon kerasukan roh Vina dan menceritakan kronologis kejadiannya. Hal ini pula yang menjadi alasan netizen mengkritik film horor ini.
