Ancaman Bom Palsu, 100 Sekolah Ditutup dan Ribuan Siswa Dievakuasi

INDIA – Ribuan siswa telah dievakuasi dari hampir 100 sekolah di dan sekitar ibu kota India, Delhi, setelah ancaman bom palsu dikirimkan kepada mereka melalui email.

Pihak berwenang mengatakan ancaman tersebut tampaknya hanya tipuan. Tidak ada yang ditemukan di sekolah selama penggeledahan.

Polisi mengatakan mereka telah menelusuri asal usul email ancaman tersebut dan penyelidikan sedang berlangsung.

Kementerian Dalam Negeri federal dan Kepolisian Delhi telah mengimbau masyarakat untuk tetap tenang.

Letnan Gubernur Delhi, yang juga merupakan ketua konstitusi negara bagian tersebut, mengatakan sekolah-sekolah di Delhi dan pinggiran kota sekitarnya yang terkena dampak ancaman ledakan telah ditutup sementara operasi pencarian sedang berlangsung.

Petugas pemadam kebakaran kota mengatakan mereka mengirim truk pemadam kebakaran ke sekolah-sekolah, tetapi tidak menemukan apa pun ketika mereka melakukan pencarian.

“Tim anjing dan unit penjinak bom juga bekerja,” kata Saxena kepada media lokal, seperti dikutip BBC.

“Saya ingin meyakinkan masyarakat Delhi bahwa Kepolisian Delhi sepenuhnya siap dan kami akan melakukan yang terbaik untuk mencegah terjadinya kejadian yang tidak diinginkan,” lanjutnya.

Di X, sebelumnya Twitter, Saxena memposting pesan yang mendesak para orang tua untuk tidak panik dan bekerja sama dengan pemerintah untuk menjaga keamanan sekolah dan anak-anak.

Seorang pejabat senior Kepolisian Delhi mengatakan kepada wartawan bahwa beberapa rumah sakit di ibu kota menerima surat serupa pada Selasa (30/4/2024).

Kabid Humas Polri Suman Nalwa mengatakan, tampaknya ada yang melakukan hal tersebut untuk menimbulkan kepanikan.

“Sejauh ini tidak ditemukan hal-hal yang tidak diinginkan,” katanya kepada kantor berita ANI.

Menteri Pendidikan Delhi Atishi mengatakan pemerintah telah menghubungi polisi dan sekolah dan terus memantau situasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *