BEKASI – Gadis berinisial GH (9) yang diperkosa dan dibunuh oleh tabib Didik Setiawan (61) di Bantargebang, Kota Bekasi, menjadi hafizah atau penghafal Alquran. GH sudah hafal Al-Quran juz 30.
“Informasi yang kami terima, anak atau adik almarhum (korban) hafal Alquran surat ke-30,” kata Wakil Ketua Komisi Perlindungan Anak Daerah Kota Bekasi Novrian saat memeriksa orang tua GH, Rabu ( 5/6/2024) .
Novriam menilai GH dikaruniai kecerdasan karena mampu menghafal Alquran semasa kecil. GH juga dikenal sebagai gambar yang bagus.
BACA JUGA:
Artinya, dia memang anak yang punya potensi, baik hati, dan cerdas. Padahal, dialah yang diandalkan di rumah untuk membantu adiknya, jelas Novrian.
Lebih dari itu, GH juga dikenal sebagai sosok yang biasa membawa kebahagiaan dalam keluarga. Tak heran, meninggalnya GH menimbulkan banyak duka.
Bahkan saat kejadian itu, adik-adiknya lebih merasa kehilangan dibandingkan orang tuanya. Karena suasana dan kebahagiaannya hilang, tutupnya.
Seperti diketahui, kasus pembunuhan GH terungkap bermula dari keprihatinan keluarga karena korban hilang sejak Jumat, 31 Mei 2024. Jenazah bocah asal Bantargebang, Bekasi baru ditemukan Minggu dini hari, 2 Juni 2024.
BACA JUGA:
GH ditemukan terkubur di belakang rumah Didik Setiawan terbungkus tas. Didik langsung ditangkap polisi.
Dari hasil pemeriksaan polisi, Didik diduga membunuh GH pada Sabtu, 1 Juni 2024. GH dibunuh dengan cara dicekik dan dipukul. Pelaku juga melakukan pelecehan seksual terhadap korban.
(aula)
