JAKARTA – Universitas Katolik Indonesia (UAJ) Atma Jaya menjadi tuan rumah National School Debating Championship (NSDC) 2024, sebuah kompetisi debat bergengsi tingkat nasional yang mempertemukan talenta-talenta muda jagoan dari berbagai provinsi di Indonesia.
Acara ini bekerja sama dengan Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kmendikbudristek). Kompetisi ini dilaksanakan pada tanggal 20 – 24 Juni 2024 “Speak your mind, speak for Indonesia”.
Kepala Puspressnas dan kepala kru. BPTI Veronica Irene Herdgiono mengatakan acara NSDC merupakan salah satu dari 42 acara yang diselenggarakan Pusat Prestasi Nasional secara nasional dan internasional.
“Tujuan Pusat Prestasi Nasional adalah mempersiapkan generasi emas untuk membangun Indonesia pada tahun 2045,” kata Veronika dalam konferensi pers Lomba Debat Nasional, Jakarta, Kamis (20/6/2024).
Acara tersebut akan dihadiri oleh perwakilan 1 siswa SMA dari 37 provinsi di Indonesia dan 1 orang dari Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN).
“Untuk jumlah pesertanya ada sekitar 37 provinsi, diantaranya 36 provinsi dan 1 dari Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN). Jadi SILN ada di sekitar 13 sekolah Indonesia. Di luar negeri kita anggap sebagai provinsi, misalnya di luar negeri. Kuala Lumpur dll. . “Ada 3 orang dalam satu tim dan saat ini ada sekitar 121 orang yang memenuhi syarat.”
Veronica menjelaskan, ada dua indikator penting dalam kompetisi ini yakni meningkatkan perekonomian, meningkatkan sumber daya manusia, dan mengharumkan nama negara.
“Kami berharap kedua talenta emas ini bisa mencetak 42 event dari proses event tahun ini,” jelas Veronica.
“Kami melakukan program pengembangan talenta di berbagai tahapan mulai dari tingkat sekolah dasar hingga universitas, tingkat kecamatan, kabupaten kota, regional, dan nasional. Berkumpul di sini,” lanjutnya.
Selain itu, perdebatan terkait topik-topik yang diciptakan dan diperkenalkan kepada generasi muda sedang terjadi di dunia terkait dengan lingkungan hidup. Anak-anak dapat mencari informasi yang komprehensif, berpikir kritis dan menginformasikan pendapatan berdasarkan informasi, dan berpikir kritis yang mereka lakukan dapat menggunakan SDGs sebagai fokusnya.
Rektor Unika Atma Jaya Yuda Taruna mengatakan, merekalah juara provinsi di sini dan selain itu, mereka bukan satu-satunya juara saat ini. Tapi mereka adalah calon pemimpin masa depan, kami tidak memberikan voucher.
Sebagai apresiasi terhadap ajang NSDC 2024 yang diselenggarakan di Unica Atma Jaya, seluruh pemenang akan mendapatkan beasiswa penuh untuk belajar di Atma Jaya.
“Beasiswa penuh akan kami berikan kepada seluruh peserta pemenang untuk belajar di Atma Jaya, silakan pilih keahlian dan prestasinya,” kata Yoda.