Canggih! Mahasiswa ITS Buat Mobil Bahan Bakar Etanol, Begini Cara Kerjanya

JAKARTA – Tim Nogogeni Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali meraih dua prestasi gemilang dalam Kompetisi Kendaraan Hemat Energi (KMHE) 2024 pada Rabu (9/10/10), kembali mengharumkan nama Kampus Pahlawan. pentas nasional. 2024).

Pada kompetisi tersebut, tim Nogogeni ITS berhasil meraih juara kedua pada kategori urban konsep dengan mesin pembakaran (MPD) bertenaga etanol dan motor listrik.

Muhammad Syahrial Rizky, Ketua Tim Sponsorship dan Hubungan Eksternal Nogogeni ITS, menjelaskan KMHE merupakan kompetisi bergengsi yang disponsori oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) untuk produksi teknologi otomotif ramah lingkungan. Ajang yang digelar di sirkuit Jakarta International Electronics Grand Prix ini fokus pada efisiensi bahan bakar.

Kompetisi ini dibagi menjadi dua kategori yaitu prototipe dan konsep perkotaan, dan masing-masing kategori dibagi menjadi empat subkategori berdasarkan energi.

“Tahun ini tim Nogogeni berkompetisi pada kategori Urban Concepts, khususnya pada MPD etanol dan motor listrik,” imbuh mahasiswa Departemen Teknik Mesin Industri ini, Jumat (11 Oktober 2024).

Pada subkategori MPD etanol, kendaraan Nogogeni VII tampil menawan dengan inovasi terkini pada optimalisasi mesin dan sistem penggerak yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi pembakaran dan pengurangan emisi. Hasil penelitian tersebut menempatkan tim Nogogeni ITS naik podium di posisi kedua, dengan efisiensi konsumsi bahan bakar 438,12 kilometer per liter (km/l).

Pada subkategori MPD etanol, kendaraan Nogogeni VII tampil menawan dengan inovasi terkini pada optimalisasi mesin dan sistem penggerak yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi pembakaran dan pengurangan emisi. Hasil penelitian tersebut menempatkan tim Nogogeni ITS naik podium di posisi kedua, dengan efisiensi konsumsi bahan bakar 438,12 kilometer per liter (km/l).

Sedangkan mobil Nogogeni IX Evo tampil impresif dengan bodi lebih ramping dan aerodinamis lebih unggul. Berfokus terutama pada pengurangan bobot kendaraan dan peningkatan sistem penggerak, Nogogeni IX Evo berhasil meraih peringkat kedua subkategori motor listrik dengan tingkat efisiensi 272,86 km/kWh.

Pemuda kelahiran Pasuruan ini menambahkan, keberhasilan tersebut tentunya tidak lepas dari kerja sama yang baik antar berbagai departemen yang ada di tim Nogogeni ITS. KMHE 2024 tidak hanya memberikan pengalaman dan membuka wawasan baru, namun juga menjadi ajang mempererat persatuan tim, “sebuah sinergi yang berhasil menempatkan kami di posisi kedua di setiap kategori, peringkat pertama di antara lebih dari 60 tim lainnya,” ujarnya bangga. .

Rutin mengikuti ajang KMHE sejak tahun 2015, tim Nogogeni ITS sukses meraih banyak piala kejuaraan setiap tahunnya. Mengingat keberhasilan tersebut, tim Nogogeni ITS berkomitmen untuk terus mengembangkan dan meningkatkan setiap inovasinya. “Kami berharap tim Nogogeni dapat melanjutkan prestasinya di tingkat nasional dan internasional,” pungkas Rizky optimis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *