Pelatih Timnas Filipina, Tom Saintfiet nampaknya memang ingin mewujudkan ambisinya yakni membawa Azkals melaju ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 kawasan Asia. Di akun Instagramnya, @tomsaintfiet, ia mengikuti sejumlah pemain asal Filipina yang bermain di luar negeri.
Tanpa ragu, pesepakbola keren pun diburu. Tom Saintfiet mengikuti empat pemain keturunan.
(Tom Sainfiet bersama dua pemain Filipina yang bermain di Norwegia. (Foto: Instagram/@tomsaintfiet)
Mereka adalah Dylan Demuynck (Zulte Waregem, Liga 2 Belgia), Scott Woods (EIK, Liga Norwegia 3), Patrick Meltcalfe (Fresrikstad FK, Liga 1 Norwegia) dan Luca Meester (Viktoria Köln, Liga 3 Jerman).
“Monitoring tur di Norwegia hari ini bersama Scott Woods dan Patrick Meltcalf,” tulis Tom Saintfiet di akun Instagram miliknya dan berfoto bersama kedua pemain tersebut.
Jika nama-nama di atas bisa memperkuat timnas Filipina di matchday FIFA Juni 2024, maka tim Azkals nyaris berbahaya. Dengan demikian, Tom Saintfiet berpeluang melihat Filipina menyapu bersih dua laga sisa Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 kawasan Asia.
Setelah melakoni empat laga di Grup F, Filipina berada di peringkat terakhir dengan satu poin. Filipina berada di peringkat ketiga, tertinggal dua poin dari Vietnam, enam poin di belakang Indonesia yang berada di posisi kedua, dan 11 poin di belakang pemimpin liga Irak.
Meski tertinggal jauh dari peringkat kedua Indonesia (batas batas tim yang lolos ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 kawasan Asia), bukan berarti peluang Filipina lolos ke babak ketiga tidak berarti tertutup.
(Pertandingan antara Filipina dan Indonesia berakhir 1:1 di pertandingan pertama)
Mereka akan lolos ke babak ketiga jika menyapu bersih dua laga sisa Grup F, dengan harapan Timnas Indonesia tersingkir di dua laga terakhir. Jika situasi tersebut terjadi, maka akumulasi poin Filipina dan Timnas Indonesia sama-sama berjumlah tujuh poin.
Namun Filipina akan menang di laga ganjil melawan Timnas Indonesia karena skor imbang 1-1 di laga pertama. Lantas, mampukah Filipina mengejutkan timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada laga terakhir Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 kawasan Asia pada Selasa 11 Juni 2024?
“Kami bisa meraih tujuh poin dan jika mendapat tujuh poin berarti kami mengalahkan Indonesia,” kata Tom Saintfiet seperti dikutip ABC CBN News pada Jumat, 29 Maret 2024.
“Setahu saya, sundulan dihitung berdasarkan selisih gol, jadi kalau kita mengalahkan Indonesia dan mereka bermain imbang di sini (Filipina bermain imbang Indonesia 1-1 di laga pertama), berarti kita melewati Indonesia. Saintfiet akhirnya berkata.
