AUSTIN – Pedro Acosta mengaku menyukai balap setelah finis kedua di balapan MotoGP Amerika Serikat 2024, yang menurutnya merupakan investasi bagus untuk kariernya di kelas premier MotoGP.
Pedro Acosta terus menarik perhatian para penggemar MotoGP setelah naik podium keduanya di COTA. Hal tersebut membuatnya kembali naik podium di MotoGP Portugal 2024 setelah finis ketiga.
Finis di tempat kedua di COTA 2024 membuat Pedro Acosta berada di urutan keempat dalam klasifikasi dengan 54 poin. Pembalap Spanyol itu tertinggal 26 poin dari pemimpin klasifikasi Jorge Martin (Prima Pramac Racing).
Sementara pasca pelepasan MotoGP Amerika Serikat 2024, Pedro Acosta masih puas dengan podium kedua. Bahkan, ia mengaku senang berkendara.
“Anda tidak bisa membayangkan betapa saya menikmatinya,” kata Pedro Acosta kepada Crash, Senin (15/4/2024).
Rider berusia 19 tahun itu mengaku tak pernah mencintai balap sejak kemunculannya di Moto3. Namun Pedro Acosta mengatakan kegembiraan berubah setelah Maverick Vinales melewatinya dan menggagalkannya meraih kemenangan.
“Saya belum pernah menikmatinya sebanyak ini sejak Moto3. Itu adalah balapan yang sangat menyenangkan sampai Maverick (Viñales) melewati saya,” ujarnya.
Pedro Acosta berpeluang meraih kemenangan di COTA setelah Marc Marquez terjatuh di tikungan 11. Namun saat delapan lap tersisa, Maverick Vinales memimpin dan tak mampu mempertahankan posisinya.
Sementara itu, Pedro Acosta mengaku senang bisa bersaing dengan pebalap lain, khususnya Marc Marquez. Itu karena dia bisa belajar banyak dari enam kali juara MotoGP itu.
“Bagaimanapun, sangat menarik untuk bertarung dengan pebalap lain dan Marc (Marquez). Saya belajar banyak dari dia (Marquez), dia sangat berbakat,” tutupnya.
