BERLIN – Bintang muda Tim Nasional (Timnas) Spanyol, Lamine Yamal akhirnya buka suara soal viralnya foto bayinya yang dimandikan Lionel Messi. Menurut Yamal, ia sebenarnya tak senang dengan foto viral tersebut karena sejak awal ia merahasiakan kebersamaannya dengan Messi.
Ya, jagat maya dihebohkan dengan foto Yamal saat masih bayi dalam gendongan Messi. Diketahui, foto tersebut diposting oleh ayahnya, Mounir Nasraoui.
Foto itu diambil pada tahun 2007 untuk kalender amal yang diselenggarakan oleh Sport Journal dan UNICEF. Kumpulan foto ini pun langsung menyedot perhatian publik.
Pasalnya, Yamal saat ini tampil baik bersama tim Spanyol di Euro 2024. Selain itu, ia mengikuti jejak Messi dengan membela Barcelona. Karena itulah, banyak yang menilai bocah berusia 17 tahun itu bisa menjadi penerus La Pulga, julukan Messi.
Yamal mengungkapkan, dirinya sama sekali tidak mengetahui segel tersebut, mengingat saat itu usianya masih enam bulan. Namun seiring berjalannya waktu dia mulai mengetahui tentang foto tersebut. Ia mengatakan, foto tersebut tidak sengaja dipublikasikan karena tidak ingin dipublikasikan.
“Jelas, pada saat foto itu diambil, saya tidak tahu apa yang akan terjadi pada usia itu,” kata Yamal Jijantes, mengutip ESPN, Minggu (14/7/2024).
“Ayah saya menyimpan foto-fotonya dan tidak pernah mempublikasikannya, terutama karena kami tidak ingin dibandingkan dengan Messi.”
Yamal pun mengaku tak ingin dibandingkan dengan Messi. Alasannya karena ia mengetahui La Pulga adalah bintang dunia. Sementara itu, karirnya masih dimulai.
“Tidak ada yang akan berpikir bahwa pemain terbaik dalam sejarah telah dibandingkan, tapi itu adalah sesuatu yang bisa merugikan Anda, karena Anda tidak akan pernah seperti dia,” kata Yamal.
Yamal menjadi salah satu bintang Euro 2024. Berbagai rekor ia raih, salah satunya menjadi pencetak gol terendah sepanjang sejarah kompetisi. Tepatnya gol tersebut tercipta saat mengalahkan Spanyol 2-1 di babak semifinal.
Yamal saat ini berada di Spanyol untuk pertandingan final melawan Inggris. Pertandingan di Olympiastadion Berlin rencananya akan dimulai dini hari WIB, Senin (15/7/2024).
