Hong Kong – Jonathan Christie kalah dari Lei Lan Hee 14-21, 21-12, 17-21 dalam rubber match di semifinal Hong Kong Open 2024. Ia memperkirakan salah satu faktor penyebab kekalahan tersebut adalah kuatnya pertahanan wakil China tersebut.
Jojo tertinggal 2-9 pada awal pertandingan 14 September 2024 di Hong Kong Coliseum WIB. Meski sempat tertinggal 12-12, ia kembali tertinggal 12-16, lalu sempat tertinggal 14-21 di game pertama.
Di game kedua, Jonatan mampu bangkit dan memberikan tekanan kepada lawannya, 9:1 dan 15:7. Leigh mencoba mendekat pada kedudukan 12-16, namun petenis peringkat tujuh dunia itu mampu semakin memperlebar jarak dan meraih kemenangan bersama. skor 21-12.
Sayangnya, Jonatan tak terlalu memberikan pengaruh di game ketiga hingga tertinggal 4-9. Meski berhasil menyamakan skor menjadi 14-14, juara All England 2024 itu ceroboh di poin-poin penting, tertinggal 14-17 sebelum kalah di set penentuan 17-21.
Pemain berusia 27 tahun itu percaya bahwa Leigh bertahan dengan baik dan berjuang untuk mencetak gol dengan mudah. Selain itu, ia juga kerap melakukan kesalahan sendiri yang berguna bagi lawan.
“Tidak mudah, ada beberapa bola yang bisa memberi saya poin, tapi Lei Lan Xi bertahan dengan baik. Meski menguasai bola, dia bisa merebutnya kembali,” kata Jonathan kepada PBSI, Senin (9 /16/2024).
“Juga saya melakukan kesalahan di poin-poin penting. Ketika ada kesempatan mencari, Anda kehilangan poin,” tambah pemain asal Jakarta itu.
“Di game ketiga sebelum jeda, kondisi lapangan kurang bagus, tapi lagi-lagi saya kurang tenang, ingin buru-buru melakukan kill,” kata Jonathan.
Dengan hasil tersebut, Jonatan gagal mencapai final Hong Kong Open 2024. Ayah satu anak ini menilai karyanya masih perlu diapresiasi. Ia bertekad tampil lebih baik di China Open 2024 pekan depan.
“Masih bisa ditingkatkan, ada sentuhan 1-2 di rating, bisa lebih terasa untuk China Open.” Saya mempunyai peluang tetapi saya tidak memaksimalkannya, coba lagi minggu depan” selesai tahun 2024. Juara Asia.
