MANCHESTER – Legenda timnas Inggris Wayne Rooney tak khawatir Harry Kane hanya mencetak satu gol di Euro 2024. Menurutnya, penyerang Bayern Munich itu biasanya tampil hot di penghujung turnamen besar.
Kane gagal mencetak gol saat Inggris memainkan laga pertama Grup C Euro 2024 melawan timnas Serbia yang mereka menangi dengan skor 1-0. Namun, ia akhirnya mencetak gol pertamanya di babak kedua pertandingan grup melawan timnas Denmark yang berakhir 1-1.
Meski pecah telur, performa Kane dinilai jauh di bawah ekspektasi. Pasalnya, pria kelahiran London itu dikenal sebagai penyerang komplit dengan kemampuan mencetak gol yang tajam dan mampu memanjakan rekan satu timnya dengan umpan-umpannya.
Faktanya, penyerang berusia 30 tahun itu merupakan pencetak gol terbanyak sepanjang masa The Three Lions. Ia melewati Rooney yang berada di peringkat kedua dengan raihan golnya kini sebanyak 64 gol dari 93 penampilan. Namun untuk sekadar tampil heboh, Kane berjuang di Piala Eropa 2024.
Alhasil, banyak media Inggris yang mengkritik kinerja sang kapten di Euro. Meski demikian, Rooney tak khawatir dengan performa Kane karena ia yakin mantan penyerang Tottenham Hotspur itu sudah terbiasa tampil hot di akhir pertandingan saat bermain di turnamen besar.
“Mari kita bicara tentang Harry Kane dan desas-desus di sekitar kapten. Oke, dia belum memainkan dua pertandingan terbaiknya, tapi dia memulai dengan lambat di Piala Dunia dan Euro 2020 dan tahu bagaimana mengendalikan kecepatannya di final, kata Rooney seperti dikutip Mirror, Minggu (23/6). ) . ). /2024).
“Tidak peduli bagaimana dia bermain, dia selalu mencetak gol, seperti yang kita lihat melawan Denmark, dan dia masih menjadi salah satu pemain yang bisa mencetak gol,” tambah pemain berusia 38 tahun itu.
“Saya mengerti mengapa ada perdebatan tentang Harry, tapi dia selalu tampil baik untuk Inggris dan saya berharap dia bisa melakukannya lagi. Tapi sekarang saatnya dia melakukannya dalam tur ini dan membungkam kritiknya.”
Bagaimanapun, apa yang dikatakan Rooney ada benarnya. Dalam dua turnamen besar terakhir yang diikutinya yakni Piala Dunia 2022 dan Piala Eropa 2020, Kane selalu tampil hot.
Di Piala Dunia 2022, ia hanya mencetak satu gol di babak 16 besar, setelah gagal di babak penyisihan grup. Kane telah mencetak dua gol dalam dua pertandingan terakhirnya di pesta sepak bola terbesar dunia itu.
Kemudian di Piala Eropa 2020, Kane juga sempat mengalami paceklik gol di tiga laga awal grup. Namun, ia kemudian mencetak empat gol dalam tiga pertandingan untuk mencapai semifinal.
Meski demikian, Rooney tak memungkiri kalau Kane tampil loyo dalam beberapa penampilan terakhirnya bersama Inggris. Namun menurutnya, hal tersebut juga disebabkan oleh transfernya ke Munich pada musim panas 2023.
“Memang benar dia tidak bermain kuat dan karena pertandingan persahabatan dengan Islandia dia tidak terlihat fit. Dia terlihat lelah, tapi Harry selalu seperti itu ketika dia sedang kurang fit dan dia selalu bermain dan bersiap lagi,” jelas Rooney.
“Ada juga elemen dia bermain dengan cara berbeda untuk Bayern Munich selama 12 bulan terakhir di mana dia tetap berada di puncak lapangan dan mereka menaruh energi di sekelilingnya,” tambah legenda Manchester United itu.
“Jadi ada beberapa penyesuaian alami yang terjadi. Saya tidak khawatir tentang dia,” tutupnya.
Seperti yang dikatakan Rooney, meski terlambat, sudah waktunya Kane membungkam kritiknya. Pasalnya, Inggris sangat membutuhkan kejelasannya pada laga terakhir Grup C Euro 2024 melawan timnas Slovenia pada Rabu 26 Juni 2024 pukul 02:00 WIB.
Kane dan rekan-rekannya saat ini berada di puncak Grup C Euro 2024 dengan empat poin dari dua pertandingan. Mereka unggul dua poin dari Denmark dan Slovenia dan memimpin Serbia dengan selisih tiga poin. Alhasil, kemenangan menjadi harga mati jika tidak ingin bergantung pada hasil tim lain.
