JAKARTA – Gelar apa yang diwisuda Ikang Fauzi? Ini adalah kisah pendidikannya, yaitu M.B.A. Selain itu, ia juga merupakan suami dari Marissa Hake.
Ada yang tertarik dengan sosok dan pendidikannya. Apalagi kedua anak Ikang Fauzi merupakan lulusan universitas ternama.
Lalu Ikang Fauzi lulus dari mana? Ini riwayat pendidikannya yang ternyata MBA.
Ahmad Zulfiqar Fauzi atau lebih dikenal dengan Iqang Fauzi adalah seorang aktor dan musisi yang terkenal dengan film Pengantin Remaja 2. Pria kelahiran Jakarta, 23 Oktober 1959 ini merupakan anak dari pasangan Fauzi Abdulrani dan Setia Nurul Mulyawati.
Sebelum akhirnya menetap di Indonesia, semasa kecil Ikang sering berpindah-pindah tempat karena pekerjaan ayahnya sebagai diplomat. Ikang menghabiskan masa kecilnya di Jepang, tepatnya di SRIT atau Sekolah Republik Indonesia di Tokyo.
Ia juga merupakan lulusan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia. Dan menjadi master di Universitas Gadja Mada.
Dia memiliki gelar M.B.A. diperoleh yang merupakan Magister Administrasi Bisnis. Gelar ini dicapai melalui studi pascasarjana yang memperluas dan membangun pengetahuan dan keterampilan yang dikembangkan dalam program sarjana BBA.
Sedangkan Ahmad Zulfiqar Fauzi atau lebih dikenal dengan Ikang Fauzi merupakan aktor sekaligus musisi yang terkenal dengan film Pengantin Remaja 2. Pria kelahiran Jakarta 23 Oktober 1959 ini merupakan putra dari Fauzi Abdulrani dan Setia Nurul Mulyawati.
Ikang mewarisi bakat seni ayahnya, menekuni karir di bidang tarik suara dan berhasil mengeluarkan beberapa album antara lain Selamat Malam, Randy & Cindy, Preman, Aku Punya Cita Cita, Dua Sisi dan Kidung Damai.
Ia juga merilis album ‘The Very Best Of Ikang Fawzi’ pada tahun 2000 yang memuat lagu-lagu hits dari albumnya seperti ‘Don’t Play With Fire’, ‘Songs of Peace’, ‘Good Night’, ‘Lolita’, ‘Hakiki ‘, ‘Sia Sia Saja” dan “Perjalanan Panjang”.
Selain sebagai penyanyi dan aktor, Ikang juga sibuk dengan bisnis real estate-nya. Sarjana Bisnis ini telah berkecimpung di dunia real estate sejak tahun 1999.
