MANDALIKA – Pebalap Tim KTM Red Bull Jack Miller telah meminta maaf kepada tiga pebalap yang terlibat insiden di MotoGP Mandalika 2024 atas perbuatannya. Diakuinya, kecelakaan tersebut bukan karena dirinya tampil beringas, melainkan hanya karena keputusannya yang salah dan kehilangan kendali atas sepeda motor sehingga menyeret pembalap lain bersamanya.
Perlu diketahui, balapan 27 lap di Sirkuit Mandalika, Minggu (29 September 2024) berhasil diselesaikan hanya oleh 12 dari 21 pembalap yang start. Faktanya, empat di antaranya menyelesaikan balapan tak lama setelah dimulai.
Ya, Miller, Luca Marini, Alex Espargaro, dan Alex Marquez bertabrakan menjelang Tikungan 3 pada lap pertama. Mereka terpental dan berguling hingga akhirnya mendarat dengan keras di atas kerikil.
Miller pun mengungkapkan, kejadian itu bermula saat ia terjatuh saat berbelok. Alhasil, pemain asal Australia itu pun menyapu bersih tiga pemain lain di dekatnya.
“Jika Anda start di posisi ke-16, Anda tahu lap pertama akan kacau. Saya memulai dengan baik dan memasuki tikungan kedua bersama Aleix Espargaro. Saya mencoba menjaga kecepatan di tikungan ketiga, namun Marini melewati garis sempit,” kutip Speedweek. kata Miller, Senin (30/9/2024).
“Saya fokus ke pembalap di depan. Saat Marini menutup jalur, saya harus mengerem dan langsung terjatuh,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Miller menegaskan, alasan tidak terjadinya kecelakaan tersebut adalah karena tuntutannya yang terlalu tinggi pada dirinya sendiri. Namun, ia justru salah menilai kecepatan belokan Marini sehingga memaksanya mengerem mendadak dan kehilangan kendali atas motornya.
“Saya tidak akan melewati batas. Motor terangkat sedikit saat berganti arah dan saat memasuki tikungan ketiga Marini menginjak pedal gas lebih keras dari yang saya perkirakan. Saya menginjak rem lalu terjatuh,” jelasnya Pembalap berusia 29 tahun.
Miller pun meminta maaf atas kebingungan yang ditimbulkannya selama ini di MotoGP Indonesia 2024.
“Itu tidak direncanakan dan saya minta maaf. Itu adalah kecelakaan balapan, bukan kesalahan yang disengaja,” jelas mantan pembalap Ducati Lenovo itu. “Saya terjatuh sebelum sempat melakukan kontak dengan siapa pun.”
Usai pertandingan, Miller tidak dihukum oleh pengawas permainan. Ia pun menilai keputusan tersebut sudah tepat karena ia tidak sengaja menyebabkan kecelakaan tersebut.
“Tidak ada investigasi setelah pertandingan, yang menurut saya adil. Itu salah saya, tapi saya tidak bermaksud menyakiti siapa pun,” tutupnya.
