Kisah Kebaikan Hati Jonatan Christie yang Berikan Bonus Hadiah Piala Thomas bagi Mantan Atlet yang Kurang Dapat Perhatian Pemerintah

Kisah kemurahan hati Jonathan Christie dalam memberikan penghargaan Piala Thomas kepada mantan pemain yang mengabaikan pemerintah menarik untuk disimak. Karena Jojo terbukti adalah orang yang baik hati.

Aktor berusia 26 tahun ini tak segan-segan membantu sesama yang membutuhkan. Bahkan, Jonathan membangun gereja di Lombok yang rusak akibat gempa pada tahun 2018 lalu.

Saat itu, sang atlet menceritakan banyaknya penghargaan yang diterimanya sebagai peraih medali emas Asian Games Jakarta-Palembang 2018. Jonathan menunjukkan sisi baik dan toleran terhadap orang lain, karena dia adalah seorang Katolik yang taat.

Kebaikan Jonatan tidak berhenti sampai di situ. Pada tahun 2021, ia akan memberikan bonus yang diterimanya kepada orang lain.

Sebelumnya, Jonatan mengklaim bonus dari pemerintah usai menjuarai Piala Thomas 2020 bersama tim bulu tangkis putra. Ia sangat kecewa karena tidak ada kredit karena level Piala Thomas sama dengan piala dunia di sepakbola.

Keinginan Jonatan terkabul. Melalui PBSI, pemerintah Indonesia memberikan bonus sebesar Rp 10 miliar. Pengakuan tersebut diungkapkan langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga RI saat itu, Zainudin Amali, pada Desember 2021.

Rupanya Jonatan tidak keberatan. Pemain lulusan PB Tangkas telah mengembalikan bonus yang diterimanya. Kali ini, ia memutuskan untuk berbagi dengan para pensiunan atlet dan kurang mendapat perhatian dari pemerintah.

Nah, saat membahas bonus, Jonathan pun mengungkapkan bahwa dirinya berjanji akan memberikan setengah atau 50% dari jumlah yang diperolehnya. Kemudian dia meminta bantuan dari internet untuk memberi tahu pemain atau mantan pemain siapa yang berhak menerima tawaran tersebut.

Ini adalah kisah kemurahan hati Jonathan Christie dalam memberikan hadiah bonus Piala Thomas kepada mantan pemain yang tidak diakui pemerintah. Semoga informasi ini bermanfaat dan memperkaya pengetahuan pembaca semuanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *