JAKARTA – Pelatih timnas Irak, Jesús Casas akan menggelar pertemuan serius dengan perwakilan Federasi Sepak Bola Irak (IFA), Takni Younis Mahmoud. Kabarnya, mantan pemain timnas Irak itu ingin berbicara empat mata dengan Casas soal keputusan pemanggilan pemain jelang lawan timnas Indonesia.
Duel Timnas Indonesia kontra Irak akan digelar pada Kamis (6/6/2024) sore di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) WIB. Menjadi tuan rumah berarti skuad Garuda mengincar kemenangan agar bisa lolos ke babak selanjutnya.
Sedangkan Irak tiba di Indonesia pada Minggu (2/6/2024). Tim Singa Mesopotamia, julukan Timnas Irak, juga sudah berlatih untuk persiapan menghadapi timnas Indonesia.
Namun sebelum menghadapi timnas Indonesia, Jesús Casas akan melakukan pembicaraan serius dengan Younis Mahmud. Sebab, pelatih asal Spanyol itu dinilai salah dalam memilih pemain yang minim pengalaman di level klub dan timnas.
Pengawas timnas Irak Younis Mahmoud akan bertemu dengan pelatih Spanyol Jesús Casas, tulis Winwin, Selasa (6/4/2024).
Younis Mahmoud tertarik mengetahui mengapa Yesus tidak memanggil Casas Danilo al-Saad dan Muhammad Kassim.
Meski Federasi Sepak Bola Irak tak ingin mengganggu Jesús Casas dalam persiapan laga Grup F putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Younis Mahmoud ingin mendengar alasan di balik keputusan pemilihan pemain tersebut. Oleh pelatih Spanyol.
Danilo Al-Saad, yang saat ini menangani Sandefjord di kasta tertinggi Norwegia, telah menyumbang satu gol dan dua assist dalam tujuh pertandingan namun belum dipanggil lagi. Jesus Casas juga tidak memasukkan Mohamed Kasim, yang tampil mengesankan dengan satu gol dalam enam pertandingan untuk Al Najaf FC di Liga Champions Asia.
Namun, Jesús Casas punya alasan kuat untuk tidak memanggil Danilo Al-Saad dan Mohamed Kassim, yang keduanya tampil bagus untuk klub masing-masing. Pasalnya, kedua pemain tersebut memutuskan meninggalkan Irak untuk mengikuti Piala Asia 2023 di Qatar.
