Kunjungan ke Proyek IKN Ditutup, Groundbreaking Tetap Berjalan?

JAKARTA – Kementerian PUPR mengakhiri kunjungannya ke Proyek Modal Nusantara (IKN). Hal ini mengingat padatnya kegiatan konstruksi dan kedatangan kendaraan pengangkut logistik menjelang perayaan Hari Kemerdekaan pada 17 Agustus mendatang.

Meski demikian, Ketua Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR Danis Hidayat Sumadilaga memastikan groundbreaking masih bisa dilakukan. Namun hal itu dilakukan dengan pembatasan agar tidak mengganggu pengerjaan proyek.

“Pekerjaan konstruksi tetap berjalan. Kunjungan dibatasi,” kata Danis kepada portal MNC, Kamis (30/5/2024).

Pada kesempatan lain, Kepala Badan IKN Bambang Susantono menjelaskan, pelaksanaan Revolusi Tahap 6 masih menunggu jadwal Presiden Joko Widodo. Tapi, kata Bambang, ada beberapa proyek yang siap diresmikan di IKN.

Bambang menjelaskan, pada tahap pengukuhan ke-6, pihaknya akan fokus membangun lembaga pendidikan di IKN. Bahkan lembaga pendidikan asal Malaysia bernama Bambang juga akan berinvestasi di IKN pada tahap revolusi 6.

Selain itu, kampus ternama Amerika Stanford University bernama Bambang juga akan masuk IKN untuk membangun pusat penelitian. Proyek ini diharapkan dapat dilaksanakan bekerjasama dengan pengusaha lokal yaitu Bakrie Foundation.

“Diusulkan ke Istana, sambil menunggu jadwal Presiden (mengadakan pelantikan). Memang yang utama adalah pendidikan, tapi tentu ada keuntungan lain. Seperti kemarin, tidak ada waktu untuk pelantikan,” ucap Bambang kepada JCC Senayan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *