Latar Belakang Pendidikan Hinsa Siburian, Kepala Badan Siber dan Sandi Negara yang Kini Disorot Usai PDN Dibobol Hacker

JAKARTA – Pendidikan Kepala Badan Keamanan Siber dan Uang Elektronik Nasional Hinsa Siburian kini menjadi sorotan usai PDN diserang hacker. Pada hari Kamis tanggal 20 Juni 2024 terjadi masalah pada server Pusat Data Nasional Sementara (PDNS).

Pemadaman ini telah menghambat layanan pemerintah, termasuk imigrasi. BSSN menyebut kejadian tersebut disebabkan oleh serangan siber ransomware. Selain BSSN, Cominfo, Polisi Anti Cybercrime dan KSR Telkom-Sigma-Lintasart juga terus mengusut tuntas serangan siber ini.

Kepala BSSN akhirnya dipanggil ke DPR RI untuk menjelaskan kegagalan server Pusat Pengolahan Data Nasional (PDN) akibat serangan siber ransomware. Pasalnya, penjelasan sebelumnya disebut kurang jelas.

Lalu siapakah Kepala BSN? Di bawah ini adalah profil dan pendidikan Hinsa Siburyan, Kepala BSSN, yang menonjol pasca serangan hacker di PDN.

Hinsa Siburyan lahir di Tarutunga, Tapanuli Utara pada tanggal 28 Oktober 1959. Hinsa Siburian merupakan Kepala BSSN yang dilantik Presiden Jokowi pada tahun 2019. Sebelumnya, sejak 25 April 2017 menjabat Wakil Kepala Staf Angkatan Darat. (Vakasad).

Hinsa menempuh pendidikan di Institut Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI), lulus pada tahun 1986 sebagai lulusan terbaik dan menerima penghargaan Adhi Makayasa dan Tri Shakti Viratama.

Sepanjang karir militernya, Hinsa mengikuti berbagai program pendidikan militer, antara lain Kursus Dasar Cabang Infantri, Kursus Perwira Infanteri Senior I dan II, Sekolah Staf Komando dan Staf TNI AD, serta Sekolah Staf Komando dan Angkatan Darat TNI.

Hinsa merupakan perwira yang bersiap menduduki jabatan strategis tingkat nasional dan juga merupakan siswa kelas reguler XLVI Akademi Pertahanan Negara.

Karir militernya ia kembangkan di Komando Pasukan Khusus TNI AD dan menduduki berbagai jabatan strategis hingga mencapai pangkat Perwira Tinggi, setelah itu ia ditugaskan di Kopassus TNI AD.

Selain itu, Hisna juga memiliki pengalaman di Korps Infanteri (Kopassus), setelah sebelumnya menjabat sebagai Direktur Kodiklat Kodiklat TNI, Danrem 173/Praja Vira Braja Dam XVII/Cenderawasih, Kasdam Kodiklat TNI AS dan kini BSSN.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *