BARCELONA – Pembalap tim Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo nampaknya minder dan merasa mustahil menjadi juara dunia MotoGP 2024 meski baru menjalani lima balapan musim ini. Oleh karena itu, tujuan utama Quartararo di MotoGP 2024 adalah mengembangkan YZR-M1 sebaik mungkin agar mampu bersaing setidaknya di posisi enam besar dan memiliki motor yang kompetitif untuk musim depan.
Fabio Quartararo masih berjuang untuk mencapai performa terbaiknya sejak menjuarai MotoGP 2021. Rider asal Prancis itu finis kedua di MotoGP 2022 dan turun ke peringkat 10 di MotoGP 2023.
Tak hanya performa, Quartararo juga dibayangi sulitnya Yamaha bersaing dengan tim lain. Pada musim 2024, Quartararo belum meraih kemenangan atau bahkan podium dalam lima balapan.
Dia sekarang berada di urutan ke-12 di papan peringkat dengan 25 poin. Meski begitu, Quartararo mengaku pola pikirnya sudah lebih kuat dari sebelumnya. Itu sebabnya dia hanya punya tujuan realistis musim ini.
“Secara mental, saya jelas lebih kuat dari sebelumnya. “Dan menurut saya jika kami memiliki motor yang lebih kompetitif, jika keadaan tidak berjalan baik, Anda bisa melakukan tekanan,” kata Quartararo, dilansir Motosan, Kamis (23/5/2024).
“Ketika semuanya berjalan baik, ya, manajer lain yang berasal dari masa depan akan lebih baik lagi. Dan sebagai tujuan musim ini, untuk bersikap realistis pada diri saya sendiri, saya tidak memikirkan hasil apa pun,” tambahnya.
“Yang paling penting adalah mencapai akhir musim dengan motor yang bisa menempatkan saya lebih banyak di enam besar, balapan lebih baik, itulah yang saya inginkan. “Soal hasilnya, saya belum tahu, tapi saya ingin mempersiapkan motor sebaik mungkin untuk mencapai tahun 2025 dengan sangat kuat,” lanjutnya.
Jika melihat statistik, Quartararo belum pernah meraih kemenangan sejak 2022. Alhasil, El Diablo bertekad melakukan perubahan dan mengulangi kejayaannya musim depan atau MotoGP 2025.
“Sejak akhir tahun 2022, jika dicermati, saya belum memenangkan satu balapan pun. Saya belum pernah memenangkan perlombaan sejak akhir tahun itu. Dan seperti saya katakan, kami harus melakukan perubahan besar untuk bersaing tahun depan,” ujarnya.
