Marah, Ratusan Demonstran Bakar Kantor Kedubes Israel di Meksiko

MEXICO CITY – Marah dengan tindakan Israel dalam serangan Rafah, ratusan demonstran di Meksiko menyerang kedutaan Israel di Mexico City. Pengunjuk rasa yang marah membakar kedutaan Israel di Gaza untuk mengutuk genosida yang dilakukan Israel.

Bentrokan pun terjadi antara aparat keamanan dan pengunjuk rasa. Pendukung Palestina yang berjumlah sekitar 200 orang, mengikuti “Aksi Darurat Rafah” dan mengungkapkan kemarahannya kepada kedutaan Israel. Seperti dilansir presstv.iran, Kedutaan Besar Israel dibakar dengan bom molotov.

Para pengunjuk rasa menyembunyikan identitas mereka dan melempari batu ke arah polisi, yang merespons dengan memblokir jalan menuju kompleks mereka dan menembakkan gas air mata ke arah mereka. Ada laporan yang belum dikonfirmasi bahwa beberapa orang terluka dalam kekacauan tersebut.

Sementara itu, Al Jazeera melaporkan bahwa bentrokan dengan polisi terjadi setelah beberapa pengunjuk rasa mencoba menerobos penghalang yang menghalangi mereka mencapai kantor misi tersebut. Para pengunjuk rasa menutupi wajah mereka dan melemparkan batu ke arah polisi, yang memblokir akses ke kompleks di lingkungan kota Lomas de Chapultepec.

Pada hari Selasa, Meksiko mengajukan deklarasi intervensi dalam kasus Afrika Selatan yang menuduh Israel melakukan “genosida” di Mahkamah Internasional. Protes serupa terjadi di seluruh dunia setelah serangan Israel pada Minggu malam di sebuah kamp pengungsi di Rafah, yang menewaskan 45 orang.

Setelah pemboman mematikan tersebut, Menteri Urusan Militer Israel Yove Galan mengumumkan pada hari Minggu bahwa pasukan pendudukan Israel akan melanjutkan operasi militer mereka di Rafah.

(MEA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *