JAKARTA – Kusnadi, Asisten Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan ulang pemeriksaannya sebagai saksi dalam kasus suap pergantian sementara (PAW) anggota DPR dengan tersangka Harun Masiku (HM) yang masih. dalam jumlah besar
Kusnadi sedianya diperiksa KPK pada Kamis, 13 Juni 2024, namun tak hadir karena trauma dimarahi penyidik pada pemeriksaan sebelumnya.
Kuasa hukum Kusnadi, Rony Talapessy mengatakan, Kusnadi masih trauma dengan kejadian yang dialaminya saat mendampingi Hasto untuk menjalani pemeriksaan di KPK pada Senin, 10 Juni 2024.
BACA JUGA:
“Dia masih trauma dengan perlakuan yang diterimanya, dibentak saat digeledah, dan disita barang-barang pribadi yang tidak ada hubungannya dengan kasus Harun Masiku,” kata Rony saat dihubungi wartawan, Kamis (13/06/2021). ). 2024).
Dalam penyitaan, kartu ATM milik Kusnadi pun tak lepas dari incaran penyidik. Menurut Rony, kartu ATM itu diperuntukkan bagi keluarga Kusnadi.
Barang pribadinya antara lain (kartu) ATM berisi Rp 700 ribu untuk keperluan istri dan anaknya, ujarnya.
Rony mengaku kliennya tak memenuhi panggilan tim penyidik KPK pada Kamis lalu sehingga diminta mempertegas somasi pemeriksaan tersebut.
“Dia minta penjadwalan ulang, yang bersangkutan tidak bisa hadir karena masih trauma dimarahi dan dibohongi,” ujarnya.
(garam)
