JAKARTA – Dewi Kam resmi terpilih sebagai wanita terkaya di Indonesia tahun 2024 versi Forbes dengan total kekayaannya mencapai $3,9 miliar atau setara Rp59,2 triliun.
Pria berusia 74 tahun ini memperoleh sebagian besar kekayaannya dari saham minoritas di perusahaan pertambangan Bayan Resources.
Bayan Resources, milik Low Tuck Kwong, mengalami kenaikan harga saham yang signifikan. Saham perusahaan akan meningkat tiga kali lipat pada tahun 2022 dalam menghadapi krisis energi global.
Peningkatan ini akan berlangsung hingga tahun 2023. Pertumbuhan ini sangat menguntungkan Dewi Kam, menempatkannya di peringkat 870 dalam daftar orang terkaya di dunia versi Forbes tahun 2024.
Selain memiliki kepentingan di bidang pertambangan batu bara, Dewi Kam juga memiliki kepentingan dalam pembangunan dan pengoperasian pembangkit listrik di Indonesia. Upaya diversifikasi ini turut memperkuat posisinya sebagai salah satu konglomerat perempuan paling berpengaruh di Indonesia.
Dewi Kam adalah contoh nyata bagaimana keberhasilan investasi di bidang energi, khususnya batu bara, dapat meningkatkan kekayaan, terutama dalam menghadapi perubahan besar dalam industri global.
Selain Dewi Kam, ada juga Marina Budiman, pengusaha industri teknologi yang kekayaannya mencapai 1,7 miliar dolar. Marina merupakan salah satu pendiri PT DCI Indonesia, perusahaan data center terkemuka di Indonesia.
Di peringkat ketiga wanita terkaya adalah Virastuty Fangiono, seorang pedagang kelapa sawit, dengan kekayaan senilai $1,3 miliar. Wirastuty merupakan pemimpin salah satu perusahaan kelapa sawit terbesar di Indonesia.
Baca selengkapnya: Tiga wanita terkaya di Indonesia senilai Rp 104,7 triliun masuk dalam jajaran miliarder dunia
