Max Verstappen Ancam Cabut dari Red Bull jika Christian Horner Tak Diganti, Mercedes Siap Tikung?

SAKHIR – Bintang F1 Max Verstappen akan meninggalkan Red Bull Racing jika direktur tim Christian Horner tidak diganti setelah dia terlibat skandal. Mercedes AMG Petronas akan membalikkan keadaan.

Hal ini terungkap setelah ayahnya Jos Verstappen dilaporkan memberi tahu rekan-rekannya tentang rencana keluarnya putranya. Seperti diketahui, Horner baru-baru ini menjalani pemeriksaan internal. Pasalnya, ia dituding melakukan perilaku tidak pantas terhadap pegawai Red Bull Racing.

Tuduhan itu akhirnya dibenarkan oleh bos tim yang memimpin Red Bull di Formula 1 sejak 2005. Namun kebocoran antara Horner dan wanita tersebut di Google Drive memicu kontroversi lebih lanjut.

Jos tidak senang Horner masih nyaman di posisinya sebagai kepala tim Red Bull Racing. Dia terang-terangan ingin pria berusia 50 tahun itu mundur dari jabatannya.

“Ada ketegangan di sini karena dia (Horner) tetap pada posisinya,” kata Jos seperti dikutip Total Motorsport, Senin (4/3/2024).

“Tim ini terancam terpecah belah. Karena itu, itu tidak bisa berfungsi. Ini akan meledak. “Dia berperan sebagai korban padahal dialah penyebab masalahnya,” imbuhnya.

Situasi malang juga terjadi akhir pekan lalu saat seri pertama GP Bahrain 2024. Meski Max dan Sergio Perez berhasil meraih podium pertama dan kedua, tak ada selebrasi di luar lintasan tim Red Bull.

Di tengah situasi memanas tersebut, muncul laporan Telegraph pada Senin (3/4/2024), dilansir Total Motorsport, bahwa Jos sempat memberi tahu rekan-rekannya bahwa putranya Max akan mempertimbangkan untuk meninggalkan Red Bull jika Horner tetap memimpin.

Jos juga disebut-sebut sempat bertengkar sengit dengan Horner di Bahrain, Jumat pekan lalu. Dia dikatakan meninggalkan kantor Horner tanpa menjabat tangannya.

Mengingat keretakan antara Horner dan Jos, Max tidak bisa dipastikan akan pindah ke Mercedes ketika dia meninggalkan Red Bull. Pasalnya, Jos kedapatan bertemu dengan bos tim Mercedes Toto Wolff yang dikenal sebagai rival Horner.

Pertemuan tersebut terjadi usai GP Bahrain 2024 yang berlangsung akhir pekan ini. Mereka tertangkap kamera sedang mengobrol lama di Hotel Four Seasons tempat mereka berdua menginap.

Wolff sendiri tak pernah membantah kalau Max bisa saja pindah ke Mercedes di masa depan. Hal itu kini bisa terjadi musim depan karena Silver Arrow –julukan Mercedes– sedang mencari pengganti Lewis Hamilton, yang kepindahannya ke Ferrari sudah dipastikan tahun depan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *