Nasihat Babe Cabita yang Jadi Pedoman Hidup Sang Istri hingga Kini

JAKARTA – Komika Baby Kebita menunjukkan keberanian besar menerima penyakitnya sebelum akhirnya meninggal dunia. Babe diketahui meninggal pada 9 April 2024 karena anemia aplastik.

Istri Babe Kebita, Zulfih Andarloka mengaku hingga kini masih merasakan duka mendalam atas perpisahan suaminya.

Ia masih ingat kumpulan nasehat mendiang Babe Kebita yang kini menjadi pedoman hidupnya.

“Dialah yang mengaku (sakitnya), ‘Kenapa suamiku?’ “Awalnya saya yang tidak terima,” kata Zülfatih Indraloka, “tapi dia selalu bilang, ‘Tidak mungkin, tidak mungkin.’ Begitu kita sudah mengambil keputusan, kalau tidak terima, kita tidak akan mendapat penghargaan,” kata Richard Lee dari YouTube, Selasa (30/4/2024).

Wanita yang akrab disapa Fatih ini mengatakan, mendiang Babe Kibita kerap berpesan agar dirinya bersabar dan ikhlas menerima takdir.

Sang pemenang bahkan mengakui bahwa nasehat Baba mampu meredam rasa kesal terhadap kesulitan hidup.

“Aku lemah, tapi aku tidak punya keberanian untuk marah pada keadaan, dan dia selalu berkata, ‘Kita tidak boleh marah pada keadaan, kita pasti bisa melewatinya.’ dikatakan.

Dalam kesempatan tersebut, sang pemenang juga menjelaskan rencana Babe Kebita yang tidak realistis.

Rencananya berkisar dari pengobatan di Malaysia hingga relokasi.

“Saat dokter bilang ‘tidak bisa stem cell’, karena pengobatan terakhir adalah stem cell dan kami pikir kami akan menghilangkan stem cell, kami akan tinggal di Malaysia selama 4 bulan karena kami tidak bisa melakukan itu. .Kalau punya.Stem cell kami tidak keluar Malaysia selama 4 bulan karena harus monitor.

“Ada rencana kami pindah karena menurutnya akan lebih banyak berada di rumah dan mengurangi aktivitasnya,” tutupnya. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *