Patahkan Kutukan Runner Up Proliga, Megawati Hangestri: Enggak Nyangka!

Hangestri Pertiwi dari MEGAWAT berhasil mematahkan kutukan peringkat kedua yang menghantuinya di Proliga 202. Ia berhasil menyisihkan BIN Jakarta musim ini.

BIN Jakarta berhasil menjadi juara Proliga Putri 2024 setelah mengalahkan PLN Listrik Jakarta pada babak grand final yang digelar Sabtu (20/7/2024) malam di Indonesia Arena Jakarta. Lewat pertandingan lima set, mereka mengalahkan Yolla Yuliana dkk secara dramatis dengan skor 3:2 (25:21, 25:20, 22:25, 21:25, dan 17:15).

Kemenangan tersebut sekaligus memberikan gelar Proliga pertama bagi BIN Jakarta. Hal serupa juga dirasakan Megawati yang pertama kali mengangkat trofi kompetisi bola voli paling bergengsi Tanah Air sejak debutnya pada tahun 2015.

Pemain berusia 24 tahun itu sebelumnya sudah tiga kali menjadi runner-up Proliga, yakni saat membela Jakarta Pertamina Energi pada 2016 dan 2019 serta Jakarta Pertamina Fastron pada 2023. Oleh karena itu, ia sangat senang berhasil mematahkan kutukan pelari tersebut. itu menghantuinya.

“Alhamdulillah tentunya, terima kasih kepada semua yang sudah mendukung. Itu mematahkan anggapan masyarakat bahwa kalau saya ada (di final) saya akan kalah. Ini untuk semua yang suka komentar seperti ini, hati-hati minta fotonya, bercanda. kata Megawati, Sabtu (20/7/2024), sambil tertawa saat jumpa pers usai yang terakhir.

Lebih lanjut, Megawati membeberkan apa arti gelar Proliga pertama bagi kariernya. Menurutnya, pencapaian tersebut seperti mimpi yang menjadi kenyataan. Selain itu, atlet Jember itu juga membawa pulang penghargaan pemain terbaik Proliga 2024.

“Mimpi jadi nyata, seperti mimpi yang saya capai setelah sekian lama bermain Pro dan tidak pernah menang. Dan hari ini saya juga mendapat gelar MVP, terima kasih,” jelas Megawati.

“Mungkin di Livol alhamdulillah sering juara, sering dapat MVP, mungkin Proliga itu tantangan tersendiri, saya ingin juara, tentunya saya juga ingin dapat MVP,” imbuhnya.

Usai kemenangan tersebut, Megawati menangis saat merayakannya bersama rekan-rekannya. Ia mengaku tidak menyangka bisa menjadi juara bersama Pro sehingga terharu hingga menitikkan air mata.

“Ini seperti mimpi: ‘Apakah saya benar-benar akan menang?’ Benar-benar tidak saya duga, kata mantan pemain Red Sparks klub Liga Korea Selatan itu.

Pada laga terakhir, BIN Jakarta sebenarnya di ambang kekalahan di set terakhir, karena kalah 11:14 dari PLN Jakarta. Namun mereka perlahan berhasil bangkit dan membalikkan keadaan hingga menang 17-15.

Di momen krusial tersebut, Megawati mengungkapkan dirinya sudah berdamai dengan tidak bisa meraih kemenangan lagi. Namun pada akhirnya dialah yang turut andil dalam perolehan poin BIN Jakarta di set penentuan.

“Iya hampir seperti ‘Ya Tuhan, beri aku yang terbaik, doakan di lapangan, kalau tahun ini kurang beruntung, mungkin tahun depan beruntung bisa masuk Liga Pro’,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *