BANDUNG – Peggy Setiawan menjalani pemeriksaan kesehatan di Rutan dan Barang Bukti Polda Jawa Barat sebelum dibebaskan pada Senin (7 Agustus 2024) malam.
Pemeriksaan kesehatan tersebut dilakukan oleh dokter Biddokkes Polda Jabar. Orang tua kandung Peggy, Rudi Irawan dan Kartini, serta adik Peggy, Lusiana, terlihat di Polda Jabar didampingi beberapa pengacara yang menunggu di ruang tunggu Dittahti.
“Peggy sudah membaik. Dia dalam keadaan sehat dan akan baik-baik saja ketika dia pergi,” kata Tony.
Pengacara Peggy, Tony RM mengatakan, persiapan pembebasan Peggy saat ini sedang dilakukan. Tim kuasa hukum akan terus memantau Paige hingga ia benar-benar bebas.
“Badan Reserse Kriminal Polda Jabar membuka perkara pada pukul 19.00. Begitulah prosedur penyidik memulai penyidikan, menetapkan tersangka atau melepaskannya,” kata Tony RM.
Tony berharap gelar perkara dan proses administrasi pembebasan Peggy tidak memakan waktu lama. Sore ini aku keluar, mandi dan berganti pakaian. Pada saat yang sama, tim kuasa hukum mengambil tindakan administratif untuk membebaskan Page.
Mudah-mudahan perkara pembebasan Peggy tidak memakan waktu lama karena tidak perlu berkonsultasi dengan semua pihak. Penyidik tinggal melaksanakan putusan hakim PN Bandung. Mudah-mudahan jam 8 malam Peggy sudah bebas. “Toni, jelaskan.
Saat ditanya apakah Peggy ditangkap lagi dan menjadi tersangka setelah dibebaskan, Tony menilai hal itu tidak mungkin. Sebab, bukti dan petunjuk Polda Jabar untuk menetapkan Peggy sebagai tersangka sangat lemah.
“Jika itu terjadi (Polisi kembali menangkap Page), itu akan menghancurkannya. Bukti yang diberikan penyidik tidak cukup, sehingga jaksa membatalkan kasus tersebut. Bahkan di pengadilan, bukti yang diberikan polisi tidak cukup, ” kata Tony.
Tony mengatakan, jika Peggy bebas, ia akan mendatangi kantor pengacara di Jalan Sabang, Bandung terlebih dahulu.
“Kalau Peggy sehat, malam ini kita berangkat ke Cirebon. Masyarakat Cirebon sudah menunggu Peggy. Rencananya pihak keluarga akan mengadakan pesta syukuran atas pembebasan Peggy,” ujarnya.
