Pelayat Berdatangan ke Rumah Duka Mekanik Pesawat Latih yang Jatuh di BSD

BANDUNG BARAT – Suasana duka menyelimuti rumah Farid Ahmad (34), yang tewas dalam kecelakaan pesawat di Lapangan Sunburst, Bumi Serpong Damai (BSD), Kecamatan Serpong, Tangsel, Banten pada Minggu (19). /5/2025).

Rumah duka berlokasi di Gedung #6 Kompleks Grand Villa Cihanzhuang, Desa Cisasavi, RT 01/05, Desa Cihanzhuang, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat. Farid merupakan seorang insinyur atau mekanik penerbangan yang termasuk di antara korban tewas dalam insiden tersebut. Selain itu, ada dua korban lagi: pilot dan penumpang pesawat.

MEMBACA:

Pantauan di rumah duka, Senin (20/5/2024) pukul 10.30 WIB, tenda dan terpal sudah berjejer untuk menerima pelayat. Banyak pelayat yang berdatangan, terutama kerabat korban meninggal. Korban tinggal di rumah tersebut bersama istri dan ketiga anaknya yang masih kecil.

Gagan Virahma, Kepala Desa Cihanzhuang, mengatakan, informasi meninggalnya mendiang Farid diterima pada Minggu malam. Mereka mengidentifikasi korban dan memastikan bahwa korban adalah warga setempat.

MEMBACA:

“Tadi malam belum jelas, namun akhirnya kami pastikan pria tersebut merupakan warga RT 01/05 Desa Sisasavi,” kata Gagan.

Jenazah Farid saat ini berada di Jakarta untuk dilakukan autopsi dan pemakaman. Dari pihak keluarga, Rina, istri almarhum Farid, membawa jenazah almarhum ke Jakarta.

Saat ini jenazah masih di Jakarta dan kami masih menunggu jenazah almarhum tiba. Istri dan beberapa anggota keluarganya sudah datang, kata Gagan.

Rencananya, jenazah akan dimakamkan di TPU Tsisasawi atas permintaan pihak keluarga. Farid sendiri tinggal di rumah duka selama empat tahun terakhir.

“Dia dimakamkan di sini atas permintaan keluarganya. Dia sudah tinggal di sini selama empat tahun,” kata Gagan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *