Penasaran dengan An Se Young, Gregoria Mariska Tunjung Berharap Bisa Bertemu di Singapore Open 2024

KALANG – Perubahan hasil undian Singapura Open 2024 membuat Gregoria Mariska Tonjong tak bisa menghadapi tunggal putri Korea Selatan In Si Young di babak 16 besar. Bahkan, pebulu tangkis tunggal putri papan atas Indonesia itu masih heboh dengan An Si Young.

Karena itulah Gregoria berharap bisa bertemu An Si Young di balapan Super 750. Baginya, itu bisa menjadi persiapan yang baik menuju Olimpiade Paris 2024.

Selain itu, Gregoria mengaku masih bersemangat untuk bertarung melawan NC Young. Pasalnya, ia punya rekor buruk setiap kali bertanding melawan tim tunggal putri Korea Selatan.

Di antara enam pertemuan tersebut, Grigoria tidak berhasil meraih peringkat pertama dunia kompetisi putri.

Gregoria dalam keterangannya kepada PBSI, Rabu (29/5), mengatakan, “Saya tidak bisa bertemu N.C. Young di Piala Uber, seharusnya ada putaran kedua, tapi tetap karena ada perubahan undian. Alasannya.” /2024).

“Saya berharap bisa bertemu dengannya pertama kali sebelum Olimpiade,” lanjutnya.

Bagi yang belum tahu, Gregorio telah melihat perubahan haluan yang signifikan sejak petenis Taiwan Tai Tzu Ying memutuskan mundur dari Singapore Open 2024, namun pemain berusia 24 tahun itu masih menghadapi tunggal putri peringkat satu dunia. aku masih muda.

Tidak menutup kemungkinan kedua pemain ini akan saling berhadapan di babak semifinal. Ingat, Gregorio dan NC Young bisa memenangkan satu pertandingan di babak 16 besar dan perempat final.

Gregoria kemudian menunggu wakil Taiwan Pai Yupao. Gregoria tentunya harus mewaspadai Pai Yu Pao yang bisa melaju ke babak 16 besar setelah mengalahkan juara Thailand Open 2024 Supanida Kithiong.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *