Sahemah Kenang Pernah Ditipu hingga Salah Transfer Jadi Agen BRILink

SAHEMAH mengaku tak bisa melupakan peristiwa yang disaksikannya sebagai perwakilan BRILink pada tahun 2017. Selama tujuh tahun, kenangan tersebut masih membekas dalam ingatannya.

“Saya berbohong dan berbuat salah saat pertama kali menjadi bos,” kata Sahemah saat ditemui Okezone belum lama ini.

Menurutnya, baru kali ini terjadi penipuan di kiosnya. Saat itu, seorang pria datang ke kiosnya untuk mentransfer Rp 1 juta.

“Mungkin karena waktu itu sedang sibuk, makanya saya tidak minta transfer uangnya. Setelah transfer berhasil, lelaki itu berdalih dompetnya tertinggal di rumah. Katanya mau ambil foto dulu, setelah itu “Menunggu satu jam, laki-laki itu tidak juga kembali, itu adalah sesuatu yang tidak bisa dilupakan.”

Uang ini penting baginya karena modal awal Sahemah tidak terlalu besar saat menjadi bagian BRILink.

 

“Banyak sekali mas, padahal sebelumnya modalnya hanya Rp 5 juta, itu memang diharapkan,” ujarnya.

Meski memiliki foto identitas pria tersebut, Sahemah mengaku belum bisa menemukan lokasi rumah pria tersebut. “Saya buka toko di rumah, suami kerja, anak sekolah, jadi susah (dapat penghasilan),” ujarnya.

Tak hanya tertipu, pada awalnya Sahemah kerap dirugikan. “Jujur aku peduli, dia juga manusia,” kenangnya.

Kejadian tersebut tidak membuat Sahemah menyerah menjadi perwakilan BRILink. Meski bermodal besar, Sahemah bercita-cita mengembangkan usahanya.

“Mau mas, soalnya pembelinya banyak.

(berkemah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *