JAKARTA – Kejaksaan Agung (Kejagung) baru saja merampungkan penyidikan Sandra Davy terkait kasus korupsi tata niaga komoditas timah pada Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah TBK 2015-2022 yang melibatkan Harvey Moise.
Berdasarkan pantauan di lokasi, Sandra Davey keluar dari Kejaksaan Agung sekitar pukul 18.40 WIB, 10 jam setelah diperiksa terkait kasus dugaan korupsi suaminya.
Di hadapan awak media, Sandra Devi tak banyak bertanya usai diperiksa.
Kuasa hukum Harvey Moise, Harris Arthur yang turut mendampinginya mengaku Sandra Devi lelah sehingga tak banyak memberikan pernyataan terkait kasus dugaan korupsi tersebut.
“Tolong buka jalan, dia capek, nanti kita bicara (untuk wawancara),” kata Harris Arthur, Rabu (15/5/2024) bersama Sandra Dewey di Kejaksaan Agung.
Sandra Davey mengucapkan terima kasih kepada awak media yang menunggu pemeriksaannya sambil menghampiri mobil Innova berwarna hitam tersebut.
“Terima kasih teman-teman,” kata Sandra Davey sambil melipat tangannya.
Sandra Davey kemudian langsung masuk ke dalam mobil Innova dan bergegas menjauh dari awak media.
Tes yang dilakukan Sandra Devi hari ini adalah menelusuri asal muasal harta milik istri tersangka Harvey Moyes.
Ketut kepada wartawan, Rabu (15/5/2024), “Pemeriksaannya untuk mengetahui kepemilikan barang yang bersangkutan.
Di sisi lain, Ketut menjelaskan, perjanjian pranikah antara Harvey dan Sandra terkait pemisahan harta kekayaan tidak akan mempengaruhi proses penyidikan.
“(Perjanjian yang sudah ada sebelumnya) tidak ada kaitannya dengan penyidikan kasus korupsi,” ujarnya.
