Striker Inter Miami Luis Suárez tampaknya sudah hampir pindah ke Real Madrid saat masih bermain untuk Liverpool. Saat itu, negosiasi dengan Los Blancios (julukan Madrid) berjalan lancar. Namun Barcelona tiba-tiba mengajukan tawaran dan Suárez langsung memilih tim berjuluk Blaugrana tersebut.
Madrid mendekati Suarez tepat sebelum Piala Dunia 2014 di Brasil, ketika Suarez telah dikaitkan dengan beberapa klub top Eropa menyusul masa impresifnya bersama Liverpool. Dia mencetak 31 gol dalam 33 pertandingan, mengalahkan Daniel Sturridge dan Yaya Touré untuk memenangkan Sepatu Emas.
Striker Uruguay ini juga dinobatkan sebagai Pemain Terbaik PFA pada tahun 2014. Suárez menikmati musim terbaik dalam karirnya dan diinginkan oleh Real Madrid dan Barcelona. Suarez baru-baru ini berbicara terus terang tentang bagaimana dia hampir menyetujui kesepakatan dengan Los Blancos pada saat itu.
Suárez mengakui bahwa Real Madrid ingin mengontraknya dan itu berjalan sesuai rencana. Hal ini sejalan dengan rencana Los Blancos menjual Karim Benzema ke Arsenal. Tujuannya adalah mengumpulkan dana untuk menarik Suárez.
“Sebelum Piala Dunia 2014, Real Madrid ingin merekrut saya dan semuanya berjalan sesuai rencana. Mereka berencana menjual Benzema ke Arsenal dan semuanya berakhir,” kata Suarez seperti dikutip Sports Bible, Senin (19 Februari 2024). .
Namun saat kedua pihak hampir mencapai kesepakatan, Barcelona datang mengajukan tawaran untuk Suárez. Pada akhirnya, pemain asal Uruguay itu ingin bergabung dengan tim Blaugrana.
“Ketika Piala Dunia dimulai, Barca bermain, tapi jelas saya lebih memilih Barca. Karena situasi yang sulit, Madrid kurang menunjukkan minat dan lebih banyak Barca. Final “Saya punya kedua pilihan, tapi saya memilih Barcelona karena itu impian saya” . “kata Suarez.
Namun, saat itu Arsenal dikabarkan telah mengatur pertemuan dengan Madrid untuk membahas penandatanganan Karim Benzema. Namun, mereka kecewa karena Suárez akhirnya bergabung dengan Barcelona pada musim panas 2014.
