Senat Tetapkan 3 Calon Rektor Universitas Pancasila, Ini Orangnya

JAKARTA – Senat Universitas Pancasila (UP) Jakarta menetapkan tiga calon Rektor UP 2024-2028 setelah melalui seleksi.

Berdasarkan hasil sidang Senat Universitas Pancasila diputuskan untuk memilih tiga calon rektor, kata Ketua Panitia Pemilihan Rektor (PPR-UP) Prof. Dr. datang Kampus UP Muhammad Anis, Rabu (27/3/2024).

Di antara tiga calon Rektor Universitas Pancasila:

1. Prof. Andy Faisal Bakti, M.Sc., Ph.D

2. Prof. Dr. datang Budhi Muliavan Suitno, IPM

3. Prof. Dr. ir. Marsudi Wahyu Kisworo, IPU, ASEAN Eng, ACPEN Eng, ACPE

Kemudian pada tanggal 28 Maret 2024 akan dilakukan asesmen psikologis dan dilakukan seleksi dana.

Prof. Anis menjelaskan, proses pemilihan Senat didasarkan pada prinsip penilaian kompetensi dengan menggunakan alat ukur yang terdiri dari 7 kriteria penilaian, seperti kepemimpinan yang baik dan integritas.

Selain itu, budaya perguruan tinggi yang berlandaskan nilai-nilai pancasila yang dijunjung tinggi dapat tercipta dan dilaksanakan.

Selain itu, mereka dapat menerapkan tata kelola universitas yang baik, tata kelola berbasis risiko dan kepatuhan untuk menjaga status, citra, dan reputasi UP.

Memiliki keunikan sebagai universitas wirausaha yang mampu mewujudkan visi dan misi UP

Perluasan jaringan dan kemampuan mengembangkan kerjasama di tingkat nasional dan internasional.

Kemampuan membangun hubungan yang harmonis dengan civitas akademika dan pemangku kepentingan lainnya.

Kemampuan mengembangkan kemandirian dalam mencari alternatif pendanaan kampus melalui program inovasi dan kewirausahaan.

Panitia seleksi PPR-UP melaksanakan sosialisasi program kerja dan portofolio agar anggota senat dan civitas akademika menjadi orang pertama yang membaca dan mengenal masyarakat Bakareki.

Anggota Bakarek dipaparkan program kerjanya kemudian diberi kesempatan untuk memilih secara acak dan menjawab 3 nomor soal dari PPR-UP.

Setelah presentasi, anggota senat akan memberikan penilaian pada skala 1-4, dan di akhir penilaian, semua poin akan ditambahkan dan dilakukan pemeringkatan.

“Pemilihan rektor akan dilakukan secara terbuka dan seluruh civitas akademika UP serta masyarakat dapat menyaksikan prosesnya secara online (streaming),” kata Antara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *