Siap Digelar, BPMD MedanRun 2024 Gunakan Microchip untuk Deteksi Pelari yang Curang

MEDAN – Perlombaan lari jarak pendek bertajuk BMPD MedanRun 2024 akan digelar di Medan, Sumatera Utara pada Minggu, 7 Juli. Perlombaan tersebut terbagi dalam dua kategori, yakni kategori 5 kilometer (5K) dan 10 kilometer (10K).

Diprakarsai oleh Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Sumut, kompetisi yang berlangsung ini akan dimulai di Lapangan Benteng Medan, tak jauh dari Jalan Diponegoro, tepat di depan Gedung DPRD Sumut. Total, 3 ribu pelari diperkirakan akan mengikuti lomba tersebut.

BMPD MedanRun 2024 diharapkan dapat menjadi bagian dari perayaan HUT Kota Medan yang dilaksanakan pada tanggal 1 Juli 2024 dan merupakan bagian dari kegiatan Gerakan Bangga Berwisata Indonesia (GBBWI) dan Gerakan Bangga Berwisata Indonesia (GBBWI). Gerakan “Gerakan Bangga Buatan Indonesia” Tahun 2024. (GBBI) yang tanggal 3-7 2024 akan diselenggarakan oleh Bank Indonesia dan kementerian/lembaga terkait di Kota Medan pada Juli 2024,” kata Ketua Panitia BMPD 2024 MedanRun Andiant Tarigan dalam jumpa pers di Menara Bank Mandiri, Jalan Pulau Pinang, Kota Medan, dikutip Rabu (8/8/2024).

Andianta menambahkan, segala sesuatu yang berkaitan dengan kompetisi sedang dipersiapkan. Dengan cara ini, kompetisi akan memiliki level yang baik dari babak penyisihan, kompetisi, dan pasca kompetisi, dan dapat berlanjut hingga tahun-tahun mendatang.

“Untuk setiap pelari, kami akan menyiapkan race kit yang didalamnya terdapat bib (stiker nomor pelari). Bib ini akan dilengkapi dengan chip yang terhubung dengan tagging device yang telah kami pasang,” jelas Andianta.

“Sehingga catatan waktu pelari tercatat dengan benar dan kita bisa mendeteksi jika ada pelari yang berbuat curang dengan cara memotong jalan. Kami akan segera mendiskualifikasinya,” tegasnya.

Pelari yang mengikuti BMPD MedanRun 2024, kata Andianta, akan diberikan lintasan yang melewati berbagai situs cagar budaya yang ada di Kota Medan. Beberapa diantaranya adalah Istana Maimun, Rumah Tjong A Fie, Gedung Lonsum dan Gedung Bank Indonesia di Medan.

“Pada jalur perlombaan, para pelari akan disuguhi acara budaya Melayu, batak, serta barongsai dan tarian India,” jelas Andianta.

Selain itu, Andianta mengatakan konferensi pers BMPD MedanRun 2024 juga menjadi awal penjualan tiket bagi para pelari yang ingin mendaftar. Pada pra-penjualan ini biaya pendaftaran sebesar Rp 200.000 untuk peserta lomba 5K dan Rp 250.000 untuk 10.000 peserta.

Pelari dapat melakukan pembelian melalui www.BMPDMEDANRUN.com. Ada juga program early booking yang berlangsung hingga 8 Mei 2024. Setelah program berakhir, masa registrasi akan dimulai dengan harga umum Rp 250k. untuk 5K dan Rp 300k. untuk 10K.

“Sampai pagi, 35 persen dari target 3.000 peserta sudah terdaftar. Masyarakat khususnya komunitas lari di Medan sangat antusias dengan lomba ini. Kami juga berharap ada peserta lain dari luar kota. Medan atau Sumut,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *