Sikap Respek Rizki Juniansyah yang Justru Terharu Lihat Lifter China Gagal di Olimpiade Paris 2024

SHARP Junyanxia mengaku kaget melihat rival beratnya Shi Zhiyong kalah di Olimpiade Paris 2024.

Rizki dikabarkan berhasil meraih medali emas angkat besi 73kg putra Olimpiade Paris 2024. Medali tersebut diraihnya dengan total angkatan 354 kg, rincian 155 kg pada angkatan brengsek dan 199 kg pada angkatan dorong.

Pertandingan tersebut tidak berjalan mudah bagi atlet berusia 21 tahun itu. Rizka harus berjuang melawan pesaing terberatnya, rival terberatnya, Shi Zhiyung, peraih medali emas Rio de Janeiro 2016 dan Olimpiade Tokyo 2020.

Pada percobaan pertamanya, Rizky gagal di angkatan 155 kg. Namun pada percobaan kedua, ia berhasil mengangkat beban yang sama. Kemudian pada kesempatan terakhir, ia kembali gagal saat mencoba mengangkat beban 162 kg.

Lain ceritanya dengan Shi Zhiyung yang selalu mulus di kelas brengsek. Rizky pun mengaku sempat grogi karena tidak menikmati perampokan tersebut.

“Saat saya tertinggal saat sprint, saya juga gugup. Lalu saya bisa berdiri dan semangat saya jelas kembali ke kelas,” kata Rizki dalam keterangan NOC Indonesia, Jumat (09/08/2024). ).

Shi Zhiyun tidak beruntung dalam dorongan itu. Atlet Tiongkok itu tak mampu mengangkat beban 191 kg. Lain cerita dengan Rizki Juniansyakh yang sukses angkat beban 199 kg.

Bukannya senang karena Shi Zhiyong gagal, Rizki justru sangat menghormati musuhnya. Atlet kelahiran Serang, Banten ini sangat terharu melihat kemunduran yang dialami monster asal Tiongkok tersebut.

“Saya terharu karena dia juga teman baik saya, dia lebih tua dari saya, saya hormati dia, dia sudah tiga kali ke olimpiade dan meraih dua medali emas,” kata Rizky.

Rizki yang baru debut di Olimpiade ternyata berhasil mencetak rekor baru Olimpiade. Rekor ini ia pecahkan dalam angkatan dorong dengan beban 199 kg. Di Olimpiade Tokyo 2020, ia memecahkan rekor Shi Zhiyun sebanyak 198 kg.

Sebaliknya, berkat prestasi yang diraih Rizki, Indonesia untuk sementara mengoleksi dua emas dan satu perunggu di Olimpiade Paris 2024, Weddrik Leonardo meraih emas panjat tebing, dan Gregoria Mariska Tunjung meraih emas di cabang bulu tangkis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *