Susun Strategi di Rakernas 2024, Squash Indonesia Targetkan Lolos Olimpiade 2028

JAKARTA – Tujuan Pengurus Besar Federasi Squash Indonesia (PB PSI) adalah memastikan atletnya lolos ke Olimpiade Los Angeles 2028. Oleh karena itu, penyusunan strategi untuk mencapai tujuan tersebut sudah dimulai pada Olimpiade Nasional 2024. Rapat Kerja (Rakernas).

Ya, PB PSI menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional Tahun 2024 yang dimulai pada Jumat (22/3/2024) di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur. Sebanyak 18 Pengurus PSI (Pengprov) provinsi turut hadir dalam acara tersebut.

Ketua Umum PB PSI Alvin Kennedy mengungkapkan Rakernas Tahun 2024 bertujuan untuk mendorong perbaikan kualitas organisasi secara keseluruhan, peningkatan ketersediaan sarana dan prasarana, serta peningkatan kualitas wasit. Selain itu, program pengembangan atlet masa depan juga harus digalakkan.

Alvin juga berharap, Rakernas tahun 2024 akan menghasilkan program-program berkelas dunia bagi pembinaan atlet squash Tanah Air. Tujuan utamanya adalah lolosnya atlet squash Indonesia ke Olimpiade 2028 yang digelar di Los Angeles, Amerika Serikat.

Seperti diketahui, Indonesia baru akan mulai berlaga di Olimpiade 2028, jika bisa mengirimkan atletnya maka Indonesia akan mengukir sejarah dalam prestasi squash di ajang olahraga terbesar dunia tersebut.

“Ada beberapa program yang akan diusung PB PSI antara lain kejuaraan daerah di tiap provinsi, kejuaraan nasional, dan Squash Indonesia Open yang akan diselenggarakan pada tahun 2024,” kata Alvin dalam sambutannya.

“Selain itu, hari ini kami juga sedang menyusun program kerja PB dan seluruh Pengprov (pengurus provinsi),” imbuhnya.

Selain itu, Alvin juga mendorong seluruh pengurus daerah PSI untuk segera menyediakan lokasi di wilayahnya masing-masing sebagai tempat latihan. Hal ini dikarenakan olah raga ini dinilai terlalu eksklusif padahal sudah lama dikembangkan di Indonesia, karena hanya dimainkan di tempat tertentu dan kelompok tertentu saja, sehingga perlu lebih digemari masyarakat, agar masyarakat dimainkan. Minat bermain juga meningkat sehingga akan memperbesar peluang terciptanya atlet-atlet baru.

“Kami ingin seluruh Pemprov yang belum punya lokasi membuat peta yang jelas agar tahun depan bisa segera mendapatkan lokasinya. Sejauh ini ada enam provinsi yang belum punya lokasi,” jelas Alvin.

Dalam ajang tersebut, Presiden Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Raja Sapta Oktohari, mendukung penuh PB PSI untuk lolosnya atlet-atletnya ke Olimpiade 2028. Ia juga memperkirakan PB PSI hanya punya waktu tiga tahun untuk mendorong atlet-atletnya siap bertanding. bersaing memperebutkan tiket ke Los Angeles.

“Tiga tahun sudah memasuki masa kualifikasi Olimpiade LA 2028, sehingga kita harus memaksimalkan seluruh sumber daya dalam tiga tahun tersebut agar berpotensi lolos ke babak kualifikasi,” kata Okto –julukan Raja Sapta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *