Ukraina Serang Depot Minyak di Kota yang Dikuasai Rusia, Picu Kebakaran Besar

UKRAINA – Pasukan Ukraina menyerang depot penyimpanan minyak di pinggiran kota Luhansk di Ukraina timur pada Selasa malam (7/5/2024) dan melancarkan tembakan besar-besaran, melukai lima orang, yang dimiliki Rusia.

“Pada larut malam, musuh menyerang kota Luhansk yang damai, menembaki depot penyimpanan minyak di pinggiran kota,” tulis Leonid Paschnik, kepala Republik Rakyat Luhansk, dalam telegram.

Lima pekerja depo dibawa ke rumah sakit, katanya kemudian. Semua unit departemen lokal Kementerian Darurat Rusia digunakan untuk memadamkan api dan menjaga keamanan bangunan di sekitarnya.

Paschnik, tanpa memberikan bukti apa pun, mengatakan serangan itu dilakukan oleh Sistem Rudal Taktis Angkatan Darat (ATCM) yang dipasok Amerika Serikat (AS).

“Upaya memberikan bantuan medis kepada orang-orang yang terluka akibat kebakaran besar tersebut telah terganggu,” tulisnya, seperti dikutip Reuters.

Belum ada pernyataan resmi dari Ukraina mengenai kejadian tersebut.

Sebuah video yang diposting di situs blogger perang Rusia-Ukraina menunjukkan api besar berkobar agak jauh dari gedung apartemen.

Para blogger perang Ukraina melaporkan serangan tersebut, dan salah satu blogger mengatakan serangan tersebut dilakukan dengan sebuah rudal.

Pejuang separatis yang didukung dan didanai Rusia merebut sebagian besar wilayah Luhansk dan Donetsk di Ukraina timur pada tahun 2014 setelah Moskow mencaplok Krimea.

Pasechnyk menjadi pemimpin wilayah separatis sebelum Moskow melancarkan invasi besar-besaran ke Ukraina pada Februari 2022.

Seperti diketahui, pada September 2022 lalu kedua wilayah ini dianeksasi Rusia, bersama dengan wilayah Zaporizhzhia dan Kherson, meski Rusia tidak memiliki kendali penuh atas kedua wilayah tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *