Viral Fortuner Pelat Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Ini Fungsi Bahu Jalan

JAKARTA – Di media sosial beredar sebuah mobil berwarna hitam terlibat kecelakaan di Tol Mohamed bin Zayed (MBZ). Sebelum terlibat kecelakaan, mobil tersebut melaju dengan kecepatan tinggi di pinggir jalan.

Dalam video yang diposting di akun Instagram @dashcam_owners_indonesia, terlihat kondisi jalan tol pada pagi hari. Dalam video tersebut, kejadian tersebut terjadi pada Senin (5 Juni 2024), pukul 06:46 WIB.

Mulanya sebuah mobil SUV berwarna hitam bernama Toyota Fortuner melaju di pinggir jalan, berpapasan dengan mobil yang ia rekam. Kemudian mobil perlahan bergerak ke kanan untuk kembali ke jalur kanan.

Namun Fortuner yang bernomor polisi itu tetap melaju meski di depannya ada minibus. Akibatnya, bagian kanan depan mobil berwarna hitam itu menabrak bagian kiri belakang minibus.

Benturan tersebut menyebabkan minibus berbelok ke kiri jalur hingga menabrak pembatas jalan. Akhirnya kendaraan tersangka berhenti setelah menabrak pembatas jalan sebelah kanan.

Saat ini bahu jalan sering disalahgunakan oleh pengguna jalan. Bahkan, penggunaan jalan juga diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 15 Tahun 2005 tentang jalan tol.

Direktur Pelatihan Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, masih banyak pengguna jalan yang belum mengetahui penggunaan bank. Artinya angka kecelakaan lalu lintas masih sangat tinggi.

“Jalan itu dibuat untuk keadaan darurat. Kita boleh berhenti di pinggir jalan untuk beristirahat, namun hanya 5 atau 10 menit saja, jangan lupa nyalakan lampu peringatannya. Tidak boleh istirahat dalam waktu lama, karena sangat berbahaya, kata Sony di MNC Portal.

Ia mencontohkan, tepian jalan tersebut dapat digunakan oleh pengguna jalan dengan pengumpulan tol dalam keadaan darurat dan sesuai petunjuk polisi. Selain itu, dilarang memanfaatkan pinggir jalan untuk keperluan pribadi.

“Dalam kasus darurat, penjaga pantai digunakan, lalu ambulans. Itu bos, dalam artian dialah yang diprioritaskan. “Kita bisa memanfaatkan bahu jalan, tapi hanya sementara untuk meregangkan otot,” ujarnya.

Jika Anda sedang berdiri di pinggir jalan, tidak disarankan untuk keluar dari mobil karena dapat membahayakan diri sendiri atau pengguna jalan lainnya. Pasalnya, terhubung langsung dengan jalur utama. Mobil biasanya bergerak dengan kecepatan tinggi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *